Ernest Prakasa menggarap film baru 'Susah Sinyal' yang disiapkan rilis akhir tahun ini. Belum beralih dari genre film yang ia buat seperti 'Ngenest' dan 'Cek Toko Sebelah', namun cerita 'Susah Sinyal' diakui bintang komika ini bertolak belakang dari kehidupan dan pengalamannya.
'Ngenest' dan 'Cek Toko Sebelah' menampilkan kebiasaan-kebiasaan orang Cina sehari-hari. Salah satunya, orang Cina kerap memiliki usaha sendiri salah satunya membuka toko kelontong.
Namun lewat 'Susah Sinyal', Ernest membawa permasalahan yang dihadapi seorang orangtua tunggal terhadap keluarga dan anaknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau gue di situ-situ aja mandek. Makanya gue nggak mau terbuai di zona nyaman, nah gue pengen keluar dari zona nyaman dan ini usaha gue untuk berkembang sebagai filmmaker," sambungnya lagi.
Sang orang tua tunggal yang ia tampilkan adalah Adinia Wirasti di film ini. Ia beradu akting dengan bintang pendatang baru, Aurora Ribero sebagai putrinya.
Meski begitu, bukan berarti Ernest menghilangkan 'sentuhan' budaya Cina yang khas tampil di film-film ia garap.
"Ada tapi lebih tipis. Nanti ada adegan gimana repotnya nyiapin prosesi pernikahan orang Cina di karakter temannya Ellen yang diperanin Adinia Wirasti," tukas Ernest.