Jose Purnomo Ungkap Alasan Garap Horor 'Gasing Tengkorak'

Jakarta -

Gasing Tengkorak dikenal sebagai media santet yang terkenal di daerah Sumatera Barat pada zaman dulu.

Cara memainkannya adalah dengan memutarkan Gasing tersebut lalu dibacakan mantra-mantra untuk menyantet seseorang. Tak berbeda jauh dengan Jailangkung.

Kisah ritual hitam inilah yang menjadi proyek film selanjutnya garapan Sutradara Jose Poernomo. Setelah sukses di film 'Jailangkung' dengan 2,5 Juta penonton. Ia pun melanjutkannya dengan film serupa yang berasal dari Minangkabau itu.

"Bikin film ini karena saya lahir di Padang, jadi tahu cerita Gasiang Tengkorak. Kan ini di Sumatra Barat, mistisnya sangat kuat. Alhamdulillah Islamnya kuat jadi mistisnya hilang," ujar Jose Poernomo saat ditemui di Launching Poster dan Teaser film 'Gasing Tengkorak', Metropole XXI, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (2/8/2017).

Baca juga: Nikita Willy Bintangi Film Horor 'Gasing Tengkorak'

Dalam film ini, Jose Poernomo pun menggandeng langsung aktris cantik berdarah minang yaitu, Nikita Willy. Niki berperan sebagai pemeran utama. Ada pula Rendi Bragi yang berperan sebagai asisten Nikita di film tersebut.

Saya mau manfaatin jam terbangnya Niki juga dimana berekspresi close up tapi saya ingin menampilkan yang berbeda dari film-film dia sebelumnya. The best Nikita possible lah. Filmnya akan intens, horor, beauty," tutur Jose.

"Teasernya nggak ada apa-apanya sama filmnya nanti, Filmnya luar biasa gambarnya cantik warnanya cantik, shotnya juga bagus walaupun ini film horor ada juga kemewahannya. This film gonna be amazing," timpal Nikita Willy melanjutkan.

Film tersebut rencananya akan tayang pada awal Oktober atau akhir September mendatang.

(doc/doc)