'Halfwords' Musim Kedua Tampilkan Cerita dan Karakter Baru

Jakarta - Bercerita mengenai seorang peneliti bernama Juliet (Tia Tavee) yang mencoba menguak dunia demit yang hidup di antara manusia, Peesaj, latar belakang 'Halfworlds' musim kedua berpindah dari Jakarta ke Bangkok. Sempat disutradarai oleh Joko Anwar di musim pertama, untuk musim kedua serial ini disutradarai oleh sutradara asal Bangkok, Ekachai Uekrontham.

Menjelang tayang perdananya pada 22 Januari 2017 mendatang, detikHOT mendapat kesempatan mewawancarai sutradara 'Halfworlds' musim kedua tersebut.

Dalam wawancara tersebut, Ekachai yang berbincang dengan detikHOT lewat sambungan telepon ini menuturkan meskipun latarnya berpindah dari Jakarta ke Bangkok, akan tetapi musim kedua masih memiliki keterkaitan dengan musim pertama. Akan tetapi, ia menuturkan bahwa musim kedua juga memiliki cerita yang terpisah dengan cerita dari musim pertama.

"Saya rasa, tentu saja, 'Halfworlds' musim kedua masih memiliki keterkaitan dengan musim pertama. Ada beberapa karakter dalam musim pertama yang kembali bermain di musim kedua," ujarnya.

"Akan tetapi, musim kedua menawarkan cerita yang berbeda, sehingga penonton tak harus menonton musim pertama untuk dapat mengerti cerita di musim kedua. Analoginya, ini bukan seperti dua chapter dalam satu buku, namun dua buku yang berbeda dengan tema yang sama," ungkap Ekachai menjelaskan.

Selebihnya sutradara 54 tahun ini membocorkan beberapa hal baru yang bisa penonton saksikan. Musim kedua, penonton diajak masuk ke nuansa yang sama namun akan ada karakter sekaligus cerita baru yang menjadi plot.

"Dunia gelap yang sama, namun dengan karakter baru, cerita baru, dan tingkat emosi serta keterharuan yang berbeda," jawab sutradara yang juga merupakan sutradara dari film 'Beautiful Boxer' ini.

'Halfworlds' musim kedua akan segera tayang. Anda dapat menyaksikan kelanjutan dari musim pertama mulai 22 Januari mendatang di saluran HBO. (srs/doc)