"Ibaratnya seperti Ibu mau melahirkan anak kedua, mual-mual dan biasanya sekitar tiga minggu kurang rilis promo, masuk gigi 3 lari cukup kenceng, seminggu sebelum lari gigi 4, tapi sekarang sudah cukup intens, udah promo ke televisi, kampus, dan radio juga," ungkap Ernest ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (8/12/2016).
Proyek kedua setelah 'Ngenest' ini diakuinya lebih capek dan membuatnya tambah beban dibandingkan film pertama. "Ekspetasi laku syukur, nggak laku ya sudah. Tapi Starvision kasih dukungan yang luar biasa, saya jadi punya tanggung jawab lebih. Lihat hasil editing 80 persen, optimis sama hasilnya," tambah Ernest.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Persaingan film yang beredar di akhir tahun pun membuat Ernest makin semangat promosi. Di penghujung 2016, dia sudah memprediksi film 'Cek Toko Sebelah' dengan film-film lainnya yang bakal tayang di bioskop.
"Tahun lalu aja Desember penontonnya hampir 4 juta penonton. Itu tahun lalu. Tahun ini semoga cukup signifikan. Kita juga berusaha semoga promosinya lebih gencer lagi daripada sebelumnya," tutup Ernest.
(tia/tia)