'Setan Jawa' Garin Nugroho akan Menyambangi Beberapa Negara

Jakarta -

'Setan Jawa' menjadi karya film terbaru yang lahir dari Garin Nugroho. Film tersebut digarap Garin lewat kerjasamanya dengan lembaga seni asal Australia, Art Centre Melbourne.

Rencananya, Garin tak hanya akan menayangkan 'Setan Jawa' secara terbatas. Ditemui dalam jumpa pers yang digelar di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Senin (22/8/2016), film tersebut juga akan tayang di beberapa negara.

"Akan ada beberapa negara yang akan dikunjungi film ini. Sekitar enam negara yang nantinya dituju untuk menayangkan 'Setan Jawa' ini," ujar sineas asal Yogyakarta ini.

Negara yang dituju di antaranya Australia dan Belanda. Australia terpilih lebih dulu sebab film yang juga digarap bersama Rahayu Supanggah ini akan tampil perdana di mata internasional lewat ajang Asia Pacific Triennial of Performing Arts yang digelar 2017 mendatang.

Garin mengaku terinspirasi membuat film bisu hitam putih seperti ini dari film 'Nosferatu', sebuah kisah horor ekspresionis yang disutradarai Friedrich Wilhelm Murnau dan rilis di 1922.

Bintang pendatang baru bernama Abigail Asmara didapuk memegang karakter utama sebagai seorang istri yang bernegosiasi dengan setan untuk tak mengambil nyawa sang suami lewat sebuah perjanjian pesugihan.

"Di dalam film ini saya nggak mengambil mistis dan magic-nya. Tapi saya hanya mengambil seninya saja," tutur Garin lagi.

Secara singkat, Garin akan menggelar penayangan 'Setan Jawa' di Gedung Teater Jakarta tanggal 3 dan 4 September mendatang.

(doc/mmu)