Terlibat di 'Bangkit!', Vino G Bastian Banyak Alami Hal Baru

Jakarta - Film mengenai bencana alam maha dashyat di Hollywood macam '2012' atau 'San Andreas' sudah biasa. Tapi di industri layar lebar Indonesia masih jarang film bertemakan demikian.

Berangkat dari sana, Suryanation bersama Kaninga Pictures dan Oreima Films menggarap film 'Bangkit!' yang dirasa akan menyegarkan genre film Tanah Air.

Menggandeng aktor-aktor kenamaan seperti Vino G Bastian, Acha Septriasa, Putri Ayudya dan Deva Mahendra, 'Bangkit!' mengangkat cerita Jakarta yang tengah diserbu bencana alam.

Di sana diceritakan Indonesia terkena dampak badai musim dingin di Asia dan badai panas di Australia. Kondisi ini membuat curah hujan menjadi tinggi yang mengakibatkan banjir.

Pada saat yang bersamaan, gempa juga mengguncang Jakarta. Penduduk ibukota tak dapat keluar karena akses yang tertutup. Di sisi lain, bencana baru seperti badai diramalkan akan menimpa Jakarta dalam kurun waktu 24 jam.

Film ini juga menggunakan banyak balutan CGI (Computer Generated Imagery) untuk menunjang cerita dan deskripsi dari bencana itu sendiri. Pemeran utama dalam film, Vino mengaku mendapat banyak pengalaman baru terlibat dalam proyek ini.

"Gue baru pertama kali syuting full CGI. Tantangannya kadang kita harus membayangkan apa yang harus dilakukan jangan sampai adegannya jadi lebay. Untungnya mas Rako (Prijanto) udah ada gambaran. Selanjutnya itu tugas CGI," ucap Vino.

Bukan apa-apa, Vino mendapat peran sebagai anggota Badan SAR Nasional (Basarnas) yang bertugas menyelamatkan dan mencari orang-orang hilang akibat bencana.

Peran ini pun tergolong baru bagi suami Marsha Timothy tersebut. Beruntung, Vino mengaku mendapat latihan yang cukup untuk menyesuaikan perannya.

Film ini disutradarai Rako Prijanto dan direncanakan siap tayang di bioskop akhir Julli mendatang.


(kmb/doc)