'Hush', Film Baru Djenar Maesa Ayu yang Tak Tayang di Bioskop

'Hush', Film Baru Djenar Maesa Ayu yang Tak Tayang di Bioskop

Iin Yumiyanti - detikHot
Jumat, 29 Apr 2016 21:30 WIB
Djenar Maesa Ayu / Foto: Iin Yumiyanti
Jakarta -

Djenar Maesa Ayu akan meluncurkan film barunya. Sebuah proyek duet bersama sutradara asal Singapura, Kan Lume (The Naked DJ), yang diberi judul, 'Hush'.

"Sekarang masih dalam proses editing. Akhir tahun ini semoga bisa tayang," kata Djenar yang menjabat sebagai sutradara kepada, detikHOT saat ditemui beberapa waktu lalu.

'Hush' berkisah tentang seorang penyanyi perempuan yang mengadu peruntungan di Jakarta. Ternyata, jalan menjadi penyanyi terkenal di Ibukota sangat berat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ditambah, masalah dengan kekasihnya yang sangat ambisius dan tidak tulus mencintainya. Patah hati, penyanyi perempuan itu pun lantas memutuskan untuk pulang ke kampung halamannya, Bali.

"Selama perjalanan pulang itulah banyak percakapan tentang masalah perempuan di sana, ngomongin tubuh juga," jelas penulis yang populer lewat buku 'Mereka Bilang Saya Monyet' itu.



Kolaborasi Djenar dan Kan Lume bermula dari Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) 2015. Keduanya banyak mengobrol sehingga memutuskan untuk membuat film bersama. "Nantinya 'Hush' akan memakai gaya struktur Kan Lume. Gaya yang seolah nyata seperti dokumenter," Djenar sedikit memberi bocoran.

Selain cerita khas Djenar yang menarik, rencana penayangan 'Hush' juga tak bisa. 'Hush' tidak akan tayang di bioskop karena alasan sensor. Djenar yakin, seperti film-filmnya sebelumnya, 'Hush' punya kemungkinan besar untuk tidak lulus sensor. Sebagai alternatif, 'Hush' tayang perdana di acara JAFF 2016 yang dijadwalkan berlangsung pada 28 November-3 Desember mendatang.

Film yang diproduksi Ruma Karya Sjuman & Chapter Free ini akan dibintangi penyanyi Cinta Ramlan. Cinta Ramlan dipilih sebab Djenar jatuh cinta pada lagu-lagunya yang nge-beat tapi tetap enak didengar.

Dengan begini, 'Hush' menjadi koleksi ke-4 Djenar dalam bidang penyutradaraan film. Sebelumnya, perempuan 43 tahun itu sudah pernah menghasilkan film-film berjudul 'Mereka Bilang Saya Monyet (2008)', 'SAIA (2009)' dan 'Nay (2015)'.

Sedangkan sebagai penulis, dia telah menerbitkan enam buku kumpulan cerita pendek, yaitu 'Mereka Bilang Saya Monyet!', 'Jangan Main-Main (dengan kelaminmu)', 'Cerita Pendek Tentang Cerita Cinta Pendek', '1 Perempuan 14 Laki-laki', 'T(w)itit' dan 'SAIA'. Serta sebuah novel berjudul 'Nayla'.

(iy/mif)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads