Oscar 2016 Dianggap Rasis, Bagaimana Sikap Chris Rock Sebagai Host?

Jakarta - Deretan nominasi Oscar 2016 dianggap tak memuaskan oleh sebagian aktor keturunan Afrika-Amerika. Namun ironisnya, Chris Rock telah didapuk untuk membawakan acara penerimaan penghargaan bergengsi tersebut.

Menurut sumber yang tak ingin disebutkan namanya, Rock disebut mendapatkan tekanan dari pihak-pihak tertentu untuk ikut memboikot Oscar 2016. Namun, aktor sekaligus komedian tersebut merasa pengunduran diri bukanlah sebuah keputusan yang bijaksana.

"Di belakang layar, Chris ditekan untuk segera mengundurkan diri. Banyak leader-leader di komunitas kulit hitam yang berpikir jika Chris memutuskan untuk mengundurkan diri, maka The Academy akan lebih mempertimbangkan para aktor Afrika-Amerika. Chris mendengarkan saja apa yang mereka ucapkan, tapi ia berpikir dampaknya akan terasa lebih besar kalau ia tetap menjadi host. Ia merasa lebih mudah untuk membuat perubahan dari dalam," ungkap sumber seperti dikutip dari Dailymail, Rabu (20/1/2016).

Hingga kini, Rock memang tak bicara banyak soal kehadirannya di gelaran Oscar Februari mendatang. Namun, sebuah kalimat bernada sindiran diungkapkannya melalui kicauan di Twitter.

Baca juga: Tak Ada Nominasi Aktor Berkulit Hitam, Oscar 2016 Picu Kontroversi

"The Oscars. BET Awards versi kulit putih," tulisnya sambil mengunggah video teaser-nya sebagai host di Oscar.

Sementara itu, Jada Pinkett-Smith, yang memutuskan untuk tak menghadiri ajang Oscar 2016, memberikan pujiannya atas keikutsertaan Rock sebagai host di acara penghargaan tersebut. Di samping kritikan yang ia sampaikan untuk The Academy melalui video yang diunggahnya di Facebook, istri dari aktor Will Smith tersebut yakin Rock akan melakukan tugasnya dengan baik.

"Halo Chris, aku tak akan hadir di acara Academy Awards. Aku juga tidak akan menonton. Tapi aku tak bisa menemukan pria yang lebih baik darimu untuk menjadi host tahun ini. Semoga beruntung!" ujarnya.

Selain Jada, sutradara Spike Lee juga memutuskan untuk tak hadir di acara Oscar 2016. Ia merasa kecewa karena selama dua tahun berturut-turut, para aktor Afrika-Amerika seakan tak dihargai usahanya dengan tak dinominasikan di Academy Awards. (dal/mmu)