Begitu juga dengan film Indonesia terbaru yang tak lama lagi dirilis, 'Negeri Van Oranje (NVO)'. Film arahan Endri Pelita itu juga punya keunggulan yang membuat filmnya wajib ditonton.
"Secara nominal, saya pribadi nggak tahu mahal atau nggak. Tapi, saya dan tim 'NVO' ingin kasih film yang punya bernilai mahal," ungkap pemeran Banjar, Arifin Putra saat jumpa pers di Kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Pusat, Senin (2/11/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Buat gue, film ini punya tantangan untuk bisa ngerasain apa yang penulis rasain. Tenyata sekolah di luar negeri nggak se-menyenangkan apa selama ini gue bayangkan. Ada kerinduan akan kehangatan Indonesia," lanjut Chicco.
Selain dua pemain tadi, 'NVO' juga menghadirkan tiga aktor lain. Ge Pamungkas sebagai Daus, Abimana Aryasatya sebagai Wicakโ dan satu-satunya perempuan Tatjana Saphira sebagai Lintang.
Mereka berlima adalah mahasiswa Indonesia yang mengambil kuliah S2 di Belanda dan menjadi sahabat. Ceritanya kemudian berkembang dengan bumbu romantika ketika Lintang menjadi rebutan empat sahabat prianya.
Belanda, Ceko dan Indonesia menjadi tiga negara yang menjadi latar belakang film adaptasi novel berjudul sama itu. 23 Desember mendatang dipilih menjadi waktu resmi penayangan perdana 'NVO'.โ
"Harapannya semoga banyak yang nonton. Mereka semua bawa teman, saudara dan keluarga. Karena ini film yang fun dan light," tutup Tatjana Saphira.
(mif/fk)