Dalam film tersebut, istri Agus Rahman itu harus berdialog bahasa Jawa. Hal itu menjadi tantangan yang menyulitkan.
"Sempat syuting di kampus dengan logat Jawa diketawain. Tapi Hestu (sutradara) tidak mau memaksakan. Kadang bisa improvisasi sendiri secara natural dialog tidak ada di skrip," ujar Dewi Sandra saat ditemui di Masjid Raya Bintaro Sektor 9, Tangerang Selatan, Senin, (14/9/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita harus buang sosok Dewi Sandra dan memahami secara pribadi dan seperti apa. Banyak diskusi dengan penulis, sama Hestu terutama sebagai sutradara." pungkasnya.
Film 'Air Mata Surga' mengambil lokasi di Yogyakarta. Dijadwalkan, film itu sudah bisa disaksikan publik di bioskop pada 22 Oktober.
(mah/mmu)