Jose Purnomo Tergetkan 'Oo Nina Bobo' Film Horor Terbaik

Jakarta - Siapa yang tidak ingat film 'Jelangkung' yang dirilis tahun 2001 silam, tapi sampai saat ini masih menjadi tolak ukur film horor Indonesia. Sutradaranya, Jose Purnomo, ternyata menargetkan hal yang sama pada film horor terbarunya.

Adalah 'Oo Nina Bobo' yang ditargetkan Jose mampu menjadi film horor terbaik tahun ini.

Ketika sedang menulis ide ceritanya, saya membayangkan dan menargetkan bahwa film ini (Oo Nina Bobo), jadi film horor terbaik tahun 2014. Kenapa? Karena setelah saya sepulang dari Amerika Serikat (Scream Fest 2013)," tegas Jose Purnomo saat jumpa pers di Kantor Rapi Films di Cikini, Jakarta Pusat, Senin (3/3/2014)

Bagi Jose yang sudah menyutradarai sejumlah film horor berkualitas seperti 'Rumah Kentang' dan 'Angkerbatu', keterlibatan filmnya yang berjudul '308' pada ajang film horor internasional Scream Fest tahun lalu memberikan banyak pelajaran.

"Saya belajar bahwa kekurangan film horor kita adalah isunya kurang internasional. Kita tidak bisa bicara isu kedaerahan, urban legend. Saya yakin, 'Oo Nina Bobo' itu film internasional yang tidak membawa daerah tertentu," tuturnya.

Bahkan, Jose dan sang produser, Sunil Soraya, sudah merencanakan beberapa festival internasional bergengsi. Apa saja?

"Kita berencana bawa ini ke festival film di Hong Kong. Terus juga tentunya kita bawa kembali ke Scream Fest (2014) kembali," tandas Jose.

(hap/nu2)