"Ini cerita tentang cewek misterius yang rindu sama bapaknya yang ingin buru-buru pulang naik taksi dan terjadilah perbincangan dengan si supir taksi. Cewek yang udah meninggal sejak 5 tahun lalu, setiap tahun dia pasti memberhentikan taksi untuk pulang ke rumah ke arah Bintaro," ucap Atiqah menjelaskan karakternya, saat ditemui di Blitz Megaplex, Pacific Place, Jakarta Selatan, Jumat (10/6/2011).
"Dari perbincangan itulah film ini bercerita, jadi makna-makna dari apa yang mau disampaikan oleh penulisnya," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Atiqah menegaskan, film horor yang ia perankan amat berbeda dengan film bertema horor lainnya yang tengah marak di bioskop Indonesia. Berperan dalam film tersebut juga sebuah tantangan untuknya.
"Yang mau saya sampaikan adalah, saya sebagai seorang aktris, salah satu tujuan saya adalah bisa memerankan berbagai karakter dengan berhasil. Itu adalah target saya," jelasnya.
(ich/mmu)