FFI Gagal Digelar di Batam

FFI Gagal Digelar di Batam

- detikHot
Sabtu, 13 Nov 2010 12:00 WIB
Jakarta - Batam batal menjadi tuan rumah malam puncak Festival Film Indonesia (FFI) 2010. Karena ingin menghemat dana, pihak panitia kembali menggelar perhelatan akbar itu di Jakarta.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Komite Festival Film Indonesia (KFFI) Ninik L Karim saat ditemui di Gedung Film, Jalan MT Haryono, Jumat (12/11/2010). Selain untuk menghemat dana, Ninik mengungkapkan kalau persiapan penyelenggaraan FFI tahun ini juga terbatas waktu.

"Karena memang lebih murah di Jakarta. Kalau di Batam pasti biayanya jauh lebih mahal karena kita harus bawa orang dan undangan begitu banyak. Terus juga waktunya sangat mepet," ujar Ninik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski, KFFI telah memutuskan pembacaan nominasi FFI 2010 akan tetap dilakukan di Batam. Sementara, acara puncak FFI dijadwalkan digelar pada 6 Desember.

Saat ini Dewan Seleksi FFI tengah menyaring 54 film yang telah mendaftar. Dari 54 film itu akan dipilih delapan film untuk diikutkan dalam 13 kategori. Kenapa hanya delapan?

"Dewan seleksi punya pertimbangan delapan film ini punya sesuatu yang baru dan melengkapi persyaratan. Kita yakin dewan seleksi sudah memilih film yang terbaik," jelas Ninik.

Soal film 'Merah Putih' tidak lolos seleksi, Ninik pun angkat bicara. Ninik mengatakan film tersebut tidak sesuai dengan persyaratan yang sudah ditetapkan.

"Karena sutradaranya harus orang Indonesia. Kalau pemain atau krunya orang asing itu bisa. Namanya juga Festival Film Indonesia," kata Ninik.

(hkm/hkm)

Hide Ads