.webp)
Wonder Girls pernah menjadi girlband paling disegani di Korea Selatan. Namun setelah 10 tahun melakukan promosi, mereka memutuskan untuk tak memperpanjang kontrak dengan JYP Entertainment pada 2017.
Setelah itu, para member melakukan proyek solo masing-masing. Termasuk Yeeun yang kembali sebagai penyanyi dan memanggil dirinya dengan sebutan HA:TFELT.
HA:TFELT debut sebagai penyanyi solo pada Juli 2014. Ia merilis sebuah debut EP bertajuk 'Me?' dan menandatangani kontrak dengan Amoeba Culture.
Pada 2017, HA:TFELT merilis single pertama bertajuk 'MEiNE' yang terdiri dari 2 lagu, 'I Wander' dan 'Read Me'. Pada 2018, HA:TFELT kembali merilis single album bertajuk 'Deine' yang terdiri dari dua lagu bertajuk 'Pluhmm' dan Cigar'.
Setelah dua tahun berlalu, akhirnya HA:TFELT merilis album lengkap bertajuk '1719'. Ini merupakan album pertama yang dirilis HA:TFELT setelah hengkang dari JYP Entertainment.
 HA:TFELT (Yeeun Wonder Girls) bicara tentang pengalaman depresinya. Foto: HA:TFELT (dok. Istimewa) |
Diwawancara belum lama ini, ia pun mengungkap proses pembuatan album '1719'. HA:TFELT mengaku membutuhkan waktu lama untuk merilis album perdananya.
"Mempersiapkan album ini butuh waktu yang lama. Aku benar-benar bekerja keras," ungkapnya.
"Banyak hal berubah setelah aku meninggalkan JYP Entertainment pada 2017 dan bergabung dengan Amoeba Culture. Aku juga banyak melalui pengalaman buruk di usia 29 tahun, sehingga aku bersungguh-sungguh dalam membuat musik dan autobiografiku," ujar HA:TFELT.
Banyak pengalaman buruk yang terjadi rupanya berdampak buruk pada HA:TFELT. Ia bahkan mengaku mengalami depresi karena hal tersebut.
Simak pengakuannya di artikel K-Spotlight selanjutnya.
(dal/nu2)
