Cerita Vidi Aldiano Jalani Kesempatan Hidup Kedua

Main Stage

Cerita Vidi Aldiano Jalani Kesempatan Hidup Kedua

Dyah Paramita Saraswati - detikHot
Rabu, 11 Mar 2020 18:51 WIB
Vidi Aldiano saat berkunjung ke kantor detikcom.
Vidi Aldiano Foto: Asep Syaifullah/detikFoto
Jakarta -

"Gue merasa lagi dikasih kesempatan kedua sama Tuhan untuk menjalani hidup sebaik mungkin," ungkap Vidi Aldiano penuh haru. Beberapa waktu ke belakang adalah waktu yang berat baginya.

Musikus kelahiran 29 Maret 1990 itu mengaku sangat terpukul ketika dirinya divonis memiliki kanker ginjal stadium tiga. Namun seakan tidak ingin menyerah begitu saja pada keadaan, Vidi lalu bertolak ke Singapura untuk menjalani pengobatan.


Di Negeri Singa itu, Vidi melakukan operasi pengangkatan ginjal. Selepas operasi, ia mengaku seluruh sel kankernya telah terangkat, namun dia tetap harus menjalani pemeriksaan rutin. Kini dirinya sedang memasuki bulan kedua dalam masa pemulihan pasca operasi.

Lepas dari sakitnya, Vidi Aldiano mengaku kini memiliki makna hidup yang baru. "Gue sudah ngerasa kaya hidup dan mati, apa yang gue kerjakan berpuluh-puluh tahun sebenarnya kalau nggak sehat, nggak ada artinya," ujarnya.

[Gambas:Video 20detik]

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




Menurutnya, sakit yang kemarin diidapnya adalah pengingat dari Tuhan untuk lebih menghargai hidup yang dimilikinya saat ini.

"Gue merasa diingetin lah sama Tuhan, ya life is too short. Benar-benar hidup tuh nggak ada yang tahu kita hidup sampe kapan. Kita terlalu sibuk mikirin masa depan, terlalu sibuk bersedih sama masa lalu, samapai kita tuh lupa kita hidup sekarang ini," tuturnya.

Dirinya kini memaknai kematian sebagai suatu keniscahyaan. Pada kematianlah semua manusia akan bermuara.

"Sebenarnya kalau (bilang) nggak punya ketakutan (akan kematian) tuh bohong ya, pasti takut, tapi in a way, gue merasa kaya, everyone will die, and we are dying anyway, kita menua," ucapnya.


Karena mempercayai bahwa kematian pasti datang itulah yang membuat Vidi memaknai hidup lebih dalam lagi. Baginya, selagi masih ada waktu, manusia seharusnya memanfaatkan hidup yang mereka miliki untuk berbuat sebaik yang mereka bisa.

"Gimana caranya hidup di dunia ini kita ngapain sih. Kita hidup di dunia kan perannya beda-beda, yaitulah gue harus menemukan gue dan yang gue tahu sekarang, yang bisa gue lakukan sekarang gue bisa berkarya, menghibur orang dengan berkarya, dari lagu," katanya.




(srs/dar)

Hide Ads