Bila dua single sebelumnya merupakan lagu yang ditulis oleh Lale, Ilman, dan Nino, lagu kali ini ditulis oleh Aldi Nada Permana.
"Single ketiga ini nge-beat lagi. Kalau single pertama kan nge-beat, yang kedua agak medium, yang ketuga nge-beat lagi," ujar Armand Maulana saat bertandang ke kantor detikHOT di Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Lagu '11 Januari', Ketika Rocker Jatuh Cinta |
Ada cerita menarik di balik terpilihnya lagu tersebut sebagai single ketiga. Menurut Armand Maulana, awalnya lagu berjudul karangan David 'Noah' lah yang akan menjadi single ketiga, tapi tiba-tiba saja sebuah perusahaan penyedia jasa transportasi tertarik untuk bekerjasama untuk lagu tersebut.
"Lirik lagu ini bukan gara-gara sama perusahaan itu terus dibikin jadi gini, ini lagunya emang sudah jadi duluan. Mungkin emang udah rezekinya kali ya harus jadi single ketiga," ceritanya.
![]() |
Secara garis besar, 'Tunggu di Sana' bertemakan tentang cinta. Armand Maulana menuturkan, lagu tersebut bercerita mengenai janji seorang kekasih kepada pasangannya untuk selalu ada.
Ia mengatakan, lirik dari lagunya tersebut terbilang sederhana dan bercerita mengenai hal yang lumrah terjadi sehari-hari.
"Bisa dilihat dari kacamata ngerau atau sama pasangan yang udah lama, kaya misalnya 'Jemput dong', 'Iya gue tuh selalu ada buat elo'," tuturnya. (srs/dar)