Menikmati Single 'Hampir Jadi' Radhini

Jakarta - Setelah merilis album 'Awal' pada Januari lalu, Radhini kini tengah memperkenalkan single 'Hampir Jadi' yang juga ada di album tersebut.

'Hampir Jadi' merupakan sebuah lagu yang ditulis oleh Yovie Widianto. Sebelum dibawakan Radhini, lagu ini juga pernah dibawakan kelompok musik Kahitna dan masuk di dalam album 'Lebih Dari Sekedar Cantik' (2010).

"Ini tentang hubungan seseorang yang kurang baik, hancur istilahnya, tapi ngerasa udah ngerasa kalau dia adalah the one nya tapi ternyata di sakitin dan akhirnya dia masih bingung, apakah harus stay di sini, nungguin, sampe semuanya baik-baik aja, apa kah harus move on, harus pergi," cerita Radhini saat bertandang ke kantor detikHOT, baru-baru ini.



Yovie Widianto rupanya memegang peran yang besar dalam lagu ini. Tak hanya menulis lagunya, ia juga menggarap musik dari lagu ini. Piano dalam lagu ini pun dimainkan oleh Yovie Widianto.

Lantas, mengapa Radhini begitu mempercayakan lagunya tersebut kepada Yovie Widianto?

"Karena banyak banget (lagu-lagu) yang udah diciptain dari belasa tahun lalu atau pun sampe sekarang juga masih enak lagunya untuk kita denger. Semoga lagu aku yang diciptain sm mas Yovie bisa dikenal puluhan tahun kaya lagu-lagunya mas Yovie lainnya," jawab Radhini sambil mengungkapkan harapannya.

Langsung Jatuh Hati

Ketika mendengar lagu 'Hampir Jadi' pertama kali, Radhini mengaku langsung jatuh hati. Menurunya, lagu ini berhasil menggiring perasaan bagi yang mendengarkan.

"Emang ini lagunya juga aku belum pernah denger sebelumnya, pas mas Yovie mainin, aku langsung jatuh cinta gitu aja sih. Emang lagunya sedih banget. Aku denger itu, dari nggak sedih, terus jadi sedih," ungkapnya.

Ada cerita menarik yang diungkapkan Radhini mengenai proses rekaman lagu 'Hampir Jadi' ini.

Radhini Foto: Asep Syaifullah/detikHOT

Radhini menceritakan, setelah ia setuju untuk menyanyikan lagu ini, dia dan Yovie Widianto pun bertemu di studio. Radhini diberitahu bahwa ia akan latihan dan merekam demo lagu tersebut terlebih dahulu.

Ternyata rekaman demo itu lah yang kemudian diambil untuk masuk ke dalam albumnya.

"Jadi dibilangnya, 'cuma demo doang kok, rekaman demo, contoh doang,' ternyata yang dimasukin ke album ya si contoh itu. Karena dia percaya bahwa yang pure itu yang pertama kali itu yang jujur. Dia mau dapetin yang jujur. Kalau udah improve di sana, di sini, itu kan nggak jujur, dia nggak mau yang kaya gitu. Dia maunya yang natural, yang pertama kali gitu," urai Radhini. (srs/dar)