Peristiwa tersebut dialami The Rain ketika mereka ingin merilis single 'Terlatih Patah Hati' pada 2013 lalu. Awalnya Indra Prasta dan kawan-kawan mendatangi beberapa label rekaman, tapi hasilnya semua sama.
"Mereka bilang lagu kita aneh, lagu kita nyeleneh. Akhirnya ya kita capek juga nawarin sana-sini nggak ada yang mau, terus kenapa kita nggak indie aja," ujar Indra saat berkunjung ke detikHOT, belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menariknya, untuk single selanjutnya, 'Gagal Bersembunyi' The Rain kembali memberikan tawaran ke beberapa label. Uniknya, semua perusahaan rekaman tersebut kembali menolak dengan alasan yang sulit diterima anak-anak asal Yogyakarta itu.
"Katanya lagu yang ini tidak seperti 'Terlatih Patah Hati'. Lho, waktu itu ditolak sama mereka kan," beber Indra.
![]() |
"Lagi pula seperti sudah saatnya kita membesarkan label kita sendiri, Heavy Rain Records atau Perusahaan Rekaman Hujan Deras kalau diartikan ke bahasa Indonesia," tambah Indra sambil tertawa.
Ketika sudah berada di jalur indie, The Rain terbilang cukup produktif. Sejak 2013, sudah tiga single mereka lahirkan. Yang terbaru, siap meluncur sebuah album pada 10 September mendatang. (dar/mmu)