.webp)
Debut pada 2008 sebagai seorang penyanyi, kini IU menjadi musisi solo perempuan yang paling disegani di Korea Selatan. Setiap kali merilis sebuah karya, nama IU langsung merajai chart-chart major di Korea Selatan, bahkan sampai berbulan-bulan setelah perilisan.
Di edisi K-Talk spesial throwback kali ini, tim bertemu dengan fans IU untuk berbicara soal kariernya di dunia hiburan. Mereka bahkan membuat sebuah exhibition yang dipersembahkan untuk IU di Kopi Chuseyo.
Semua album karya IU sejak debut dipajang, memperlihatkan perkembangan musikalitas IU dari tahun ke tahun. Ia memulai debutnya di dunia musik lewat lagu bertajuk Lost Child.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Butuh waktu 2 hingga 3 tahun bagi IU sebelum akhirnya mencicipi kesuksesan. Namanya semakin meledak setelah merilis Nagging, yang merupakan duetnya bersama Seul Ong 2AM, dan Good Day.
Semenjak itu, lagu-lagu IU langsung merajai chart Korea Selatan. Sebut saja You and I hingga lagu yang baru-baru ini dirilis, Eight, yang merupakan kolaborasinya dengan Suga BTS.
Tak puas dengan dunia tarik suara, IU pun menjajal akting melalui drama Korea Dream High pada 2011. Drama ini mendapatkan respons positif dari publik, dan membuat namanya di dunia akting semakin besar.
IU kemudian tampil di sejumlah produksi seperti The Producers hingga Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo. Perannya sebagai Jang Man Wol di Hotel del Luna membuat IU semakin membuktikan dirinya adalah artis yang multitalenta.
Walaupun kiprahnya di dunia hiburan sangat membuat fans bangga, namun ada momen-momen yang ternyata membuat para fans kecewa. Apa saja momen-momen tersebut?
Simak obrolan tim K-Talk dengan dua orang perwakilan fans IU di Indonesia. Yuk simak videonya sama-sama, ya!
(dal/nu2)
