Lagu yang dipermasalahkan tersebut bertajuk 'Scenne Nenne'. Tak sedikit fans yang berpendapat lagu tersebut sangat mirip dengan 'Fake Love'. Hanya bahasa dan tempo yang lebih lambat yang membuatnya berbeda.
Seiell pun memberikan pembelaan terkait tudingan tersebut. Diberitakan oleh media Jepang, Seiell mengaku tak tahu siapa BTS sebelum merilis lagunya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebelum saya merilis lagunya, saya tidak tahu siapa BTS. Saya tidak berpikir hal seperti ini bisa terjadi," ungkapnya.
Seiell pun berencana membawa permasalahan ini ke jalur hukum. Ia merasa nama baiknya telah dicemarkan.
"Saya telah dituding dan nama baik saya dicemarkan oleh seluruh dunia. Saya akan mengambil tindakan hukum kepada penggemar BTS yang menyebabkan permasalahan ini," pungkas Seiell.
Namun hingga kini, pihak Big Hit Entertainment atau BTS masih belum memberikan pernyataan apa pun terkait hal ini.
(dal/doc)