Konser Westlife Sekaligus Promosikan Borobudur pada Dunia Internasional

Magelang - Konser 'Weslife: The Twenty Tour Borobudur Symphony 2019' juga untuk mempromosikan Candi Borobudur. Diharapkan tampilnya Westlife ini sebagai pematik agar Candi Borobudur lebih dikenal lagi oleh masyarakat dunia.

Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Edy Setijono mengatakan, Konser Weslife kali ini merupakan bagian mempromosikan Candi Borobudur. Promosi tersebut dilakukan dengan berbagai cara.

Baca juga: Penonton Konser Westlife Mulai Padati Candi Borobudur

"Promosi kan bermacam cara, tapi kita tahu. Ada komunitas di dunia ini yang jumlahnya sangat besar itu adalah penggemar musik. Oleh karenanya, kita mengambil salah satu bentuk promosi menggunakan event musik," katanya saat ditemui di Candi Borobudur, Sabtu (31/8/2019).

"Tapi ada syaratnya adalah harus musisi internasional. Oleh karenanya, kita bikin dua. Kalau di Prambanan ada Prambanan Jazz, kalau di Borobudur ada Borobudur Symphony. Nah, konsepnya agak berbeda juga kalau di Prambanan itu festival banyak artis. Kalau di Borobudur itu, single, konser supaya memang ada pembeda dan kita lebih fokus," ujarnya.

Baca juga: Konser Westlife di Borobudur, Penonton Harus Beli Tiket Masuk Candi

Pada Borobudur Symphony tahun ini menghadirkan Westlife. Hal ini karena komunitas Westlife penggemarnya sangat banyak di dunia.

"Sekali lagi kita berharap bahwa dengan hadirnya musisi-musisi internasional, lebih mengendorse Borobudur ini di dunia internasional. Jadi, saya yakin nanti malam sudah akan mulai beredar foto-foto, video-video di dunia maya mengambil capture-capture konser Westlife di Borobudur," ujarnya.

"Ini satu hal yang kita pilih, cara atau metode kita untuk mempromosikan Borobudur di dunia internasional," katanya.


(wes/wes)