Dirilis Sebagai USB, Album Baru G-Dragon Dipermasalahkan

Jakarta - G-Dragon belum lama ini merilis album terbarunya, 'Kwon Ji Yong' dalam bentuk USB. Hal tersebut kemudian membuat Asosiasi Industri Konten Musik Korea berdebat apakah rilisan tersebut bisa disebut album.

Dikutip dari Hankook Ilbo, Asosiasi Industri Konten Musik Korea memutuskan menerima dan memasukkan hasil penjualan USB G-Dragon dalam total penjualan album. Hal tersebut dilakukan untuk beradaptasi dengan pertumbuhan di industri musik.

Situs tangga lagu seperti Hanteo juga telah memutuskan untuk menerima USB sebagai album, sehingga hasil penjualan USB G-Dragon akan dimasukkan dalam total penjualan album.

Namun, Gaon Chart menolak untuk memasukkan hasil penjualan USB G-Dragon sebagai album resmi. Gaon Chart mengklaim 'Kwon Ji Yong' bukan sebuah album karena di dalamnya tak terdapat lagu-lagu, melainkan link untuk mendownload lagu dengan kode spesial.

Hal tersebut kemudian mendapatkan perhatian dari G-Dragon yang juga mengungkapkan protesnya melalui akun Instagram. Dalam postingannya, pelantun hits 'Untitled, 2014' itu mempertanyakan alasan 'Kwon Ji Yong' tak bisa disebut album.

"Tentu keputusan seperti itu ada naik dan turunnya. Tapi kini music storage sudah berubah dari kaset ke CD dan kini file download. Hingga sekarang, semua terus berubah. Tapi bukankah yang penting itu melodi yang tak akan pernah berubah, yang akan terus berada di dalam telinga dan dinyanyikan di mulut orang-orang, yang juga akan tersimpan sebagai memori di dalam kepala mereka? Begitu juga dengan lirik yang memberikan kenikmatan pada pendengarnya, dan yang bisa mmebuat mereka senang atau sedih," tulis G-Dragon pada postingannya.

(dal/ken)