Suka-Duka f(x) dengan Personel Multi Kewarganegaraan

Jakarta - Dari lima personel f(x) hanya dua yang lahir dan besar di Korea, Sulli dan Luna. Tiga lainnya lahir di luar Korea dan baru tinggal di Korea setelah mereka bergabung dengan SM Entertainment.

Victoria sang leader bernama asli Song Qian. Ia lahir di China, 2 Februari 1987. Victoria ditemukan SM Entertainment di sebuah kompetisi tari di Beijing dan akhirnya bergabung di agensi itu pada 2007.

Personel kedua Amber Josephine Liu adalah keturunan Taiwan-Amerika. Lahir 18 September 1992 dan dibesarkan di negeri Paman Sam Amerika Serikat. Amber bergabung di SM setelah audisi di Los Angeles pada 2008.

Kemudian Krystal Jung yang bernama asli Jung Soo Jung. Meski orangtuanya berasal dari Korea, adik dari Jessica 'SNSD' itu lahir dan besar di San Fransisco, Amerika. Ia mulai training di SM sejak 2006.

Sementara itu dua personel asli Korea pun punya latar belakang tak main-main. Choi Jinri alias Sulli sudah eksis di layar kaca sejak usia 11 tahun. Sementara Park Sunyoung atau Luna 'diambil' SM setelah tampil di program televisi 'Truth Program'.

Punya 3 personel yang berasal dari luar Korea dengan bahasanya masing-masing, apa ada kesulitan tertentu?

"Ketika ada kata-kata yang tidak kumengerti, aku bertanya pada member f(x) yang lain. Ketika aku sendiri aku sangat suka drama Korea, jadi aku menulis berbagai ekspresi yang aku pikir bisa aku gunakan, berlatih mengucapkannya, dan berlatih kata lainnya," ujar Victoria dalam sebuah wawancara dengan 10Asia.

Tak hanya bahasa, kebiasaan dan budaya pun jadi perhatian tersendiri. Maklum, Korea masih memegang teguh sopan santun, apalagi di hadapan umum atau orang yang lebih tua.

"Ketika aku di Amerika aku bisa bilang 'What's up?' (melambaikan tangan), tapi di sini aku harus bilang 'Halo' (membungkukkan badan). Tapi ketika aku tak sadar, aku tak sengaja bilang 'What's up?' pada orang lain dan mereka langsung tahu aku berasal dari luar negeri. Aku biasanya langsung meralat dengan lebih sopan dan kami bisa jadi dekat," kisah Amber.

Meski agak repot, perbedaan kewarganegaraan itu jadi kelebihan sendiri bagi f(x). Mereka punya personel yang lancar berbahasa Inggris dan China. Mengunjungi negara lain pun jadi persoalan yang tak terlalu sulit.

"Tujuan kami adalah jadi grup pop Asia dan tentu saja kami ingin melebarkan sayap ke luar negeri," ujar Sulli.


(ast/mmu)