Chloe Moretz, Aktris Muda Paling Sibuk di Hollywood

Jakarta - Chloe Grace Moretz memulai karier aktingnya di usia tujuh tahun. Dan kini, sang bintang cilik telah tumbuh menjadi salah satu aktris remaja tersukses di Hollywood.

Chloe terlahir di tengah keluarga yang mengabdikan dirinya pada dunia medis. Sang ibu adalah seorang perawat rumah sakit sedangkan ayahnya, adalah seorang dokter operasi plastik.

Aktris kelahiran Georgia tersebut pindah ke New York pada 2002 karena diterima bersekolah di Professional Performing Arts School. Di saat itulah ketertarikannya terhadap dunia seni peran pun muncul.

Ketika keluarga menyadari kecintaan Chloe yang begitu besar pada dunia akting, mereka pun mulai mendaftarkan putri bungsunya di berbagai audisi. Dan pada 2004, wajah cantiknya mulai muncul di layar kaca setelah mendapatkan peran di serial TV 'The Guardian'.

Akting layar lebar pertamanya adalah sebagai Molly di film 'Heart of the Beholder'. Dan tak lama setelahnya, Chloe kembali mendapatkan peran di sebuah film remake 'The Amityville Horror' yang mengantarkannya meraih nominasi dalam Young Artist Award pada 2005.

Saking banyaknya tawaran akting yang diterima oleh Chloe, majalah 'Teen' pun menyebutnya sebagai aktris paling sibuk di Hollywood.



Aktingnya dalam film tentu tak selamanya mendapatkan pujian. Ketika berperan sebagai Hit-Girl di film arahan sutradara Matthew Vaughn, 'Kick-Ass' 2010 lalu, Chloe diprotes karena bermain dalam film kekerasan di usianya yang masih menginjak 13 tahun.

Untuk film tersebut, Chloe secara khusus melakukan pelatihan dengan kru stunt man Jackie Chan selama tiga bulan. Sebagai hasilnya, aktris berusia 17 tahun tersebut melakukan hampir keseluruhan adegan-adegan berbahaya.

Selama berkarier di dunia seni peran, Chloe kerap memerankan karakter-karakter yang gelap atau bermasalah seperti di film 'Let Me In', 'Kick-Ass', 'Hick' dan 'Carrie' sehingga banyak yang mempertanyakan mengenai kehidupan pribadinya. Saat diwawancara, sang aktris pun menegaskan hubungannya dengan keluarga baik-baik saja.

"Aku adalah seorang gadis yang bahagia. Keluargaku baik-baik saja, ibuku mencintaiku, keluargaku sangat mendukungku. Aku suka memainkan karakter yang jauh dari diriku sebenarnya dan yang menantang. Karena tak seru bermain sebagai dirimu sendiri," jawabnya kala itu.

Pada 2014, Chloe didapuk memerankan karakter Mia, seorang protagonis di fikm 'If I Stay'. Berbagai macam kritik mengenai film tersebut pun diberikan para kritikus, namun tak sedikit yang memuji aktingnya di film tersebut.

Di tahun yang sama, Chloe didapuk untuk berperan dalam film action, 'The Equalizer' bersama dengan aktor Denzel Washington dan Marton Csokas.

Masih penasaran dengan sosok Chloe Moretz? Hollywood Hot Profile sepanjang hari ini akan membahas tuntas mengenai kariernya di dunia akting. Jangan sampai terlewat!

(dal/mmu)