Andy Serkis, Sosok di Balik Caesar 'Planet of the Apes'

Jakarta - Andy Serkis mungkin satu-satunya aktor Hollywood kelas A yang tak akan dikenali jika Anda berpapasan dengannya di jalanan. Sang master motion capture dikenal lewat karakter-karakter digitalnya seperti Gollum, King Kong dan Caesar.

Awalnya Andy sama sekali tak tertarik dengan dunia akting saat menjadi mahasiswa jurusan visual art di Lancaster University. Kala itu, ia mengambil kelas teater hanya untuk mendesain poster kegiatan teater tersebut.

Andy juga menjadi bagian dari County College, salah satu bagian dari stasiun radio Bailrigg FM. Hingga pada suatu hari, ia bergabung dengan Nuffield Studio dan mulai terlibat dalam berbagai produksi drama teater dan desain sehingga sedikit membuat ketertarikannya dalam dunia akting mulai terlihat.

Aktor kelahiran Middlesex, Inggris tersebut semakin tertarik dengan dunia seni peran setelah bermain sebagai pemeran utama di sebuah drama teater bertajuk 'Gotcha' sebagai seorang siswa yang menyandra seorang guru. Akan ketertarikannya tersebut, Andy pun pindah ke jurusan akting.



Setelah lulus kuliah, Andy bergabung dengan Duke's Playhouse sebagai aktor. Ia menghabiskan 18 bulan untuk tampil dalam berbagai judul produksi drama mulai dari karya-karya Shakespeare hingga drama Inggris moderen.

Setelah 16 bulan, Andy bergabung dengan berbagai perusahaan produksi dan mendapatkan peran di judul-judul film seperti 'Bouncers', 'The Winter's Tale', dan 'King Lear'. Pada 1990 akhirnya ia menetap di London dan membintangi 'Dogboy', 'Mojo', film TV yang diambil dari novel 'Oliver Twist' dan 'Hurlyburly'.

Seperti aktor Inggris kebanyakan, Andy juga memulai kariernya di layar kaca dengan menjadi figuran di beberapa judul serial TV. Aktingnya mulai menjadi perhatian setelah mendapatkan peran utama di 'Einstein and Eddington' sebagai Albert Einstein. Pada 1999, aktor yang kini berusia 50 tahun tersebut bermain dalam komedi romantis, 'Loop', bersama aktris Susannah York.



Aktingnya mulai dihujani pujian setelah berperan sebagai Smeagol/Gollum di trilogi 'The Lord of the Rings'. Begitu juga dengan aktingnya sebagai King Kong pada 2005, di mana Andy tak hanya menampilkan gerakan namun juga suara untuk karakter CGI (Computer-generated Imagery) tersebut.

Tak hanya di film, Andy juga didapuk untuk menjadi pengisi suara dan menjadi model untuk motion capture King Bohan di game 'Heavenly Sword'. Begitu juga untuk video game 'Enslaved: Odyssey to the West' garapan Ninja Theory.

Mulai saat itu kariernya sebagai pengisi suara dan model untuk motion capture semakin meningkat. Pada 2007, Andy menjadi pengisi suara di 'Monkey Life'. Pada tahun yang sama ia ikut bergabung dalam produksi film trilogi 'Tintin' garapan Peter Jackson dan Steven Spielberg yang dirilis pada 2011.



Pada 2010, Andy didaulat menjadi Caesar si monyet cerdas di film 'Rise of the Planet of the Apes'. Dan 2014 ini, aktor yang merayakan ulang tahunnya setiap 20 April tersebut kembali mendapatkan peran yang sama di 'Dawn of the Planet of the Apes'.

Masih penasaran dengan kiprah Andy Serkis sebagai aktor CGI? Hollywood Hot Profile detikHOT kali ini akan membahas tuntas tentang pemeran Caesar si monyet pintar tersebut. Jangan sampai terlewat!

(kmb/mmu)