
Memilih profesi sebagai artis mungkin menjadi salah satu profesi yang menggiurkan bagi banyak orang. selain mendapatkan pundi-pundi yang berlimpah, kepopuleran pun dapat di genggam.
Namun bagi Teuku Wisnu, hal itu membutuhkan proses. Wisnu memang memulai kariernya dari bawah. Suami Shireen Sungkar ini menapaki kariernya lewat peran figuran. Wisnu masih ingat honor yang pertama kali ia terima yakni Rp 500 ribu.
"Saya juga pertama-tama main sinetron awal ya setahu saya cuman 500 ribu. Awal pertama kali Rp 500 ribu itu juga per episode kalau nggak salah ya saya udah lupa, sinetronnya udah lama awal-awal," ujarnya seraya maraba memori lama.
![]() |
"Kalau nggak salah segitu deh saya lupa sinetron awal-awal saya jadi figuran, kalau figuran saya cuman dibayar 120an ribu kalau nggak salah," ujar Wisnu meyakinkan.
Saat itu ayah dari Teuku Adam Al Fatih itu masih berstatus sebagai mahasiswa di Perguruan Tingi Swasta Atma Jaya, Jakarta. Kuliahnya sudah mulai terganggu ketika dirinya memasuki semester 3.
"Tapi udah mulai keterima sinetron ini sinetron itu ada beberapa sinetron dan itu udah semester tiga ya. Di semester dua insyaallah aman relatif aman IPK-nya kan ya IP-nya waktu di semeseter tiga. Ini kelabakan syuting segala macem izin lain-lain itu susah nilai saya jeblok di semester tiga. Akhirnya saya semester empat juga jeblok terus saya bilang 'aduh saya nggak boleh kaya gini nih saya harus milih', akhirnya milih untuk tinggalkan Atma Jaya," kisahnya pada saat itu.
![]() |
Terganggunya jadwal kuliah lantaran sudah mulai keterima untuk bermain sinetron, pria peraih penghargaan Aktor Favorit Panasonic Award 2009 itu memutuskan untuk pindah Universitas.
"Saya masuk ke Moestopo akhirnya Alhamdulillah. Saya bisa sedikit menyesuaikan relatif lebih dimudahkan untuk masalah izin dan memang tidak segampang itu juga tapi relatif lebih aman dan disitu lah saya apa namanya mulai main sinetronnya lebih intens lagi," pungkasnya.