Michael Jackson Dituntut Pangeran Bahrain

Bahrain - Kepindahan King of Pop Michael Jackson ke Bahrain beberapa waktu lalu ternyata membuahkan sial. Seorang Pangeran Bahrain menututnya secara hukum.Dikutip detikhot dari FoxNews.com, Kamis (16/8/2007), pelantun lagu "Heal The World" ini mendapat tuntutan hukum dari Pangeran Abdullah dari Bahrain. Milyuner Arab itu menuntut soal kerjasama pembuatan perusahaan rekaman dan CD terbaru dari Jacko. Sejak kesepakatan tersebut dibuat, Jacko belum menunjukkan kemajuan apa-apa.Kerjasama antara Pangeran Abdullah dan Jacko bermula setelah saudara kandung penyanyi Janet Jackson itu bangkrut. Pasca kebangkrutannya, tahun 2005, Abdullah muncul dan menawarkan kebaikannya. Dia menampung jacko dan ketiga anak-anaknya, dan membiayai kehidupan mereka sepenuhnya. Untuk membalas budi Pangeran, Jacko berjanji akan bekerja sama untuk rekaman album dan serta membuat perusahaan rekaman bersama. Namun sejak kesepakatan itu dibuat tahun 2005, sampai saat ini Jacko belum melakukan apa-apa, baik rekaman lagu atau tampil dalam acara apapun. Dan sekarang tuntutan telah dilayangkan, penyanyi yang telah mengubah warna kulitnya itu, hanya bisa mengharapkan kebaikan dari Pangeran Bahrain untuk memaafkannya. (eny/eny)