.webp)
Presenter Sara Wijayanto 11 tahun sudah menjalani rumah tangga dengan Demian Aditya. Namun, Sara memilih untuk setop program hamil (promil).
Sara Wijayanto memilih keputusan tersebut bukan tanpa alasan. Meski ada rumah sakit yang mau meng-endorse sampai dirinya hamil.
"Waktu itu gongnya adalah setelah gagal, gagal, gagal, mau pindah rumah sakit, tiba-tiba aku ditelepon sama rumah sakit ini, 'Kita mau full endorse sampai berhasil'. Di situ aku kayak, boleh gak aku mikir dulu," aku Sara Wijayanto saat mengisi FYP Trans7, Senin (27/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah meminta waktu untuk berpikir, kakak dari Adinia Wirasti itu menolak tawaran tersebut. "Akhirnya aku mikir tuh, aku ingat, 10 hari aku telepon lagi. Ternyata gak yah kayaknya, aku gak mau," ungkapnya.
Bintang film Gundik itu melihat seorang teman yang menerima tawaran endorse tersebut. Dia melihat bagaimana temannya membuat video proses tentang promilnya.
Dari situ, Sara Wijayanto coba memikirkan apakah yang dia usahakan untuk memiliki keturunan benar-benar keinginannya atau bukan. Dia menyadari seringkali keputusan diambil karena omongan orang.
"Kok aku gak mau ya ngelakuin itu. Artinya gue gak kepengin banget dong. Kalau aku emang benar-benar mau mendapatkan anak, pasti kan bakal melakukan apa pun buat dapat anak," tuturnya.
"Nah ini gue begini hanya kata orang gak ya? Kan kadang ada orang tanya, 'Kapan kawin? Kapan punya anak?', di kepala kita kan apa kata orang. Ternyata aku lakuin banyak hal karena apa kata orang," sambung Sara Wijayanto.
Sara menegaskan mempunyai anak adalah tanggung jawab seumur hidup. Dirinya harus benar-benar siap.
"Di situ aku belajar, ini adalah keputusan seumur hidup. Anak ini harus aku besarkan dan aku di sana secara mental semua untuk anak ini," kata perempuan berusia 46 tahun itu.
Alhasil dia memutuskan untuk setop promil. Soal Demian Aditya, Sara Wijayanto juga gak egois memutuskan hal itu sendirian.
"Aku ngomong sama dia, 'Kamu gak apa-apa gak?'. Dia bilang gak apa-apa, ya udah," tukas Sara Wijayanto soal reaksi suami mengetahui dirinya gak lagi mau menjalani promil.
(pus/wes)
