Denada kembali menjadi sorotan publik setelah kerap membagikan potret dirinya dengan gaya busana seksi di media sosial, seperti mengenakan crop top yang memperlihatkan perutnya. Penampilannya itu menuai beragam komentar dari netizen.
Menanggapi hal tersebut, Denada mengaku kadang masih menanggapi komentar pedas yang datang kepadanya, namun hanya jika sedang iseng.
"Kalau lagi itu, once in a blue moon banget itu. Kalau lagi isengnya kumat-kumat banget, bener-bener macet banget, nggak tahu lagi mau ngapain, udah kerjain semua kerjaan, ya pengen bales," ujar Denada sambil tertawa saat ditemui di Studio Trans TV, Jumat (24/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Denada yang telah puluhan tahun berkecimpung di dunia hiburan mengungkapkan pandangannya soal kritik terhadap publik figur. Ia mengakui bahwa kritik adalah hal wajar, namun menurutnya ada batas yang tetap harus dijaga.
"Aku sudah puluhan tahun berada di dunia entertainment, tapi tetap ada satu hal yang perlu kita pahami bersama, kadang-kadang orang merasa, 'Namanya juga public figure, harus mau dikritik.' Kita setuju dikritik, iya. Tapi bukan berarti mentang-mentang kita public figure, kita selalu halal untuk dihina. Iya benar, itu yang kadang orang lupa," tegas Denada.
Baca juga: Denada Tanggapi Gaya Berpakaian Seksi |
Lebih lanjut, Denada menyoroti bahwa tidak semua pelaku dunia hiburan mampu bertahan dengan tekanan dan komentar negatif dari publik. Banyak pula yang kena mental.
"Kadang-kadang suka kasihan, karena ada beberapa orang yang mungkin kayak aku udah terbiasa, ya udah, it's just part of the game. Tapi kan ada juga yang sampai kena mental karena hal-hal kayak gitu. Jadi berbaik-baiklah," pesannya.
Selain dikenal lewat penampilannya yang energik di atas panggung, Denada juga dikenal punya gaya berpakaian yang khas dan berani. Saat ditanya apakah dirinya mengikuti tren seperti Korean look, Denada menjawab bahwa ia lebih memilih gaya yang menyesuaikan diri dengan aktivitas dan bentuk tubuhnya.
"Kalau aku sih acuannya bukan ke Korean look. Buat aku lebih ke internasional aja, disesuaikan juga dengan bentuk tubuh dan pekerjaan. Aku instruktur Zumba dan suka olahraga, jadi kalau nyanyi di panggung juga harus banyak bergerak. Pakaian yang kupakai pasti harus bisa mendukung itu," pungkas Denada.
(fbr/nu2)











































