Kecelakaan sekitar 12-13 tahun lalu, mobil yang dikendarai Nadya Almira menabrak motor yang dikendarai Adnan. Adnan mengalami cedera parah dan sampai saat ini belum bisa beraktivitas seperti sedia kala.
Masalah ini kembali viral karena, keluarga Adnan muncul ke publik dan bicara soal pertanggungjawaban Nadya Almira. Adik Adnan, Hanny, mengatakan kondisi kakaknya semakin parah, tapi tak mendapat respons dari Nadya.
Keluarga Adnan berusaha meminta bantuan pada pesinetron berusia 31 tahun itu, tapi tak mendapat respons. Setelah viral, Denny Sumargo menjadi mediator antara keluarga Adnan dan Nadya.
Minggu (5/10/2025), Nadya Almira datang ke rumah Adnan di kawasan Bekasi, Jawa Barat. Perempuan yang tak lagi menjadi aktris itu, akan berusaha membantu Adnan semampunya.
"Ya doain juga saya ada rezekinya ya, ya nanti juga saya bantu sebisa saya, yang bisa saya bantu pasti," ucap Nadya Almira.
"Nadya gak mau janjiin apa-apa, yang bisa Nadya janjiin, Nadya mau berusaha maksimal bantuin Adnan. Itu saha ya, supaya Hanny juga gak berharap sama Nadya. Nanti kecewa berharap sama manusia. Nadya kan juga banyak salah," sambungnya.
Nadya menegaskan mengatakan sebuah janji bukan hal mudah. Akan tetapi, Nadya berkomitmen untuk terus menjadi saudara bagi Adnan dan keluarga.
"Ya Nadya gak ada niatan untuk meninggalkan Hanny atau apa sih, gak ada niatan. Cuma kalau ditanya komitmen, komitmen untuk terus bersaudara ya," harap Nadya.
Tanggung Jawab Nadya Almira Kepada Adnan Awal Kecelakaan
Nadya Almira dalam podcast Denny Sumargo yang diunggah pada 2 Oktober 2025, mencoba mengingat kronologi kecelakaan yang terjadi sekitar 12-13 tahun lalu.
"Ingatnya Nad itu, dia itu motong dan pelan di depan Nad. Kaget banget Bang karena memang ya kondisi pulang syuting, gak fokus. Terus Nad banting setir dan nabrak beton," cerita Nadya Almira.
Nadya mengaku berkendara dengan kecepatan sekitar 40 km/jam. Namun kejadian itu membuat dirinya pingsan dan baru sadar saat berada di rumah sakit dengan menerima jahitan di bibir.
"Tabrak beton, habis itu Nad pingsan. Gak ingat apa-apa lagi. Gak tahu dari mobil itu gimana caranya bisa sampai rumah sakit, udah gak sadar. Bangun pas dijahit dan langsung histeris, terus disuntik lagi obat tidur karena kan histeris banget," sambungnya.
Nadya juga bertanya soal kondisi korban yang ditabrak, Adnan. Nadya mengaku menanggung semua biaya yang diperlukan.
Akan tetapi, Nadya Almira mengalami kondisi perekonomiannya yang juga gak mudah. Dia akhirnya meminta bantuan polisi mencari jalan tengah.
"Nadya kan gak punya uang banyak juga saat itu, kehabisanlah uang ini. Udah bingung banget mau nyari dana di mana lagi dan setoran sudah hampir setiap hari, Rp 10 juta, Rp 10 Juta, Rp 10 juta," akunya.
Akhirnya terbentuklah kesepakatan damai yang dia tandatangani di depan polisi. Nadya juga memberikan tambahan sekitar Rp 40 juta yang dia dapat dari hasil menjual tanah warisan ayahnya.
"Kekumpul sekitar Rp 40 juta, kami sebutkan kita bisanya segini, kita udah benar-benar gak ada uang lagi. Ya udah, akhirnya kami kasih ke mereka segitu. Jadi yang inget, totalnya sekitar Rp 175 juta sampai 180 juta, tapi gak lebih dari Rp 185 juta," cerita Nadya.
Simak Video "Video: Yuk, Belajar Ilmu Parenting dari Orang Tua di Jerman"
(pus/wes)