Eza Gionino-Meiza Aulia Sepakati Soal Hak Asuh Anak

Eza Gionino-Meiza Aulia Sepakati Soal Hak Asuh Anak

Febryantino Nur Pratama - detikHot
Senin, 22 Sep 2025 20:31 WIB
Eza Gionino hadiri sidang perdana cerai di Pengadilan Agama Cibinong, Senin (22/9/2025).
(Foto: Febryantino/detikcom) Eza Gionino hadiri sidang perdana cerai di Pengadilan Agama Cibinong, Senin (22/9/2025).
Jakarta -

Pasangan selebritas Eza Gionino dan Meiza Aulia Coritha telah menjalani proses mediasi cerai di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, pada Senin (22/9). Mediasi tersebut membuahkan sejumlah kesepakatan penting terkait termasuk hak asuh anak dan nafkah.

Kuasa hukum Meiza, Rendi Rumapea, menjelaskan kepada awak media bahwa jalannya mediasi berjalan lancar dan telah menghasilkan kesepakatan sebagian.

"Alhamdulillah, puji Tuhan lancar semua ya. Jadi sudah ada sebagian kesepakatan, sepakat untuk perceraian juga ya, sepakat untuk hak asuh anak ada di Mbak Echa atau klien kami dan juga terkait nafkah anak juga. Untuk nominal mungkin kami enggak bisa sebutkan ya, angkanya sesuai kemampuan dari Mas Eza aja," ujar Rendi Rumapea di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor pada Senin (22/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski sebelumnya Eza sempat menyatakan keinginan untuk rujuk, Rendi mengungkapkan saat ini belum ada keputusan pasti terkait hal itu.

"Nanti kita lihat lah. Cuman untuk saat ini sejauh ini dari hasil mediasi sudah ada kesepakatan sebagian yang tadi saya sampaikan," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Rendi juga menceritakan suasana mediasi yang berlangsung cukup lama. Mengingat keduanya baru bertemu setelah satu bulan tidak berkomunikasi.

"Karena ini setelah satu bulan mereka tidak ketemu, akhirnya ketemu sekarang, mungkin ada beberapa hal yang diungkapkan ya, gitu ya, di ruang mediasi tadi sehingga memang memakan waktu ya satu jam sekian gitu," ujarnya.

Terkait hak asuh anak yang jatuh ke tangan Meiza. Rendi menegaskan bahwa Eza tetap diberi akses tanpa batasan untuk bertemu anaknya.

"Untuk hak asuh anak ada di klien kami, tapi untuk akses ketemu dengan anak itu enggak ada waktu, batasan, dan yang lain-lain itu enggak ada. Jadi memang pada intinya dari sisi Mbak Echa tetap kooperatif gitu, bahwa anak-anak juga harus butuh yang namanya figur seorang ayah gitu dalam hal tumbuh kembangnya nanti," jelasnya.

Selama satu bulan terakhir, Eza mengaku belum bertemu anaknya karena komunikasi yang terbatas dan semuanya melalui jalur pengacara. Tapi menurut Rendi kliennya masih butuh ruang.

"Karena klien kami masih butuh ruang, waktu dan memang komunikasi dengan Mas Eza kan terbatas dan semua kan melalui pengacara, gitu. Sehingga memang untuk komunikasi dengan anak selama satu bulan memang di-hold dulu sambil mengikuti proses yang berlangsung begitu," terang Rendi.

Soal nafkah anak, meski nominal pasti tidak disebutkan, Rendi mengindikasikan besaran yang disepakati sudah cukup signifikan. Namun hal itu sesuai kemampuan Eza.

"Belum bisa kami sampaikan, hanya saja sudah sepakat sesuai kemampuan dari Mas Eza," tuturnya.

Saat ditanya apakah nominal nafkah Iddah mencapai puluhan juta, Rendi tersenyum dan mengiyakan.

"Eh, ya, puluhan juta ya. Puluhan juta, betul, betul," pungkasnya.

(fbr/aay)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads