.webp)
Proses hukum terkait laporan pencemaran nama baik yang dilayangkan oleh selebritas Azizah Salsha terhadap dua content creator, Resbob dan Bigmo, masih terus berjalan di Bareskrim Mabes Polri. Hingga kini Azizah Salsha dan keluarganya belum membuka ruang untuk berdamai.
Saat ditanya mengenai pendapat ayah Azizah yang merupakan anggota DPR RI Andre Rosiade, kuasa hukum Azizah Salsha, Anandya Dipo Pratama, menjawab bahwa seluruh keluarga masih satu suara untuk melanjutkan proses hukum.
"Ya, masih sama kayak gini saja. Sama-sama semua. Kan saya sudah sampaikan tadi, semua keluarga dan Azizah masih tetap ingin melanjutkan prosedur dan hukum," ujarnya di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, kemarin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa saat ini proses masih berada di tahap penyelidikan. Belum ada kepastian mengenai kesepakatan damai.
"Mungkin untuk prosedurnya masih tetap kita harus jalankan sampai proses ini tahap penyelidikan," tambahnya.
Kuasa hukum lainnya, Ega Martadinata, menambahkan bahwa pihak Azizah memang sejak awal meyakini adanya unsur pidana. Dalam tindakan yang dilakukan oleh Bigmo dan Resbob.
"Kenapa tidak tercapai kesepakatan? Ini kan baru tahap penyelidikan, mediasi di tahap penyelidikan. Kita meyakini bahwa ini ada pidana, ada pidana yang dilakukan oleh Bigmo dan Resbob. Itu yang diyakini, sehingga kita melihat apakah ini akan naik ke tahap penyidikan," ujar Ega.
Ia juga menyampaikan bahwa kemungkinan perdamaian baru akan dilihat pada tahap penyidikan, tergantung keseriusan pihak terlapor.
"Begitu di tahap penyidikan nanti akan ada mediasi kembali, ya baru nanti kita akan lihat arahnya mau ke mana. Apakah akan tercipta perdamaian, sambil melihat juga seperti apa kesungguhan dari pihak Bigmo dan Resbob terhadap perkara ini," imbuhnya.
Saat ditanya mengenai unsur pidana yang paling mencolok, Dipo menjelaskan bahwa pernyataan yang belum tentu benar dan disebarkan ke media sosial menjadi sorotan utama.
"Ya, kalau unsur pidananya yang kami lihat itu kan ada menyatakan sesuatu yang belum tentu kebenarannya. Yang menyatakan mungkin kemarin itu ada hubungan, berhubungan, tapi itu kan belum tentu kebenarannya. Segala sesuatu yang disampaikan itu tanya dulu kebenaran kepada orang tersebut, baru kita sampaikan ke media sosial. Bijaklah ber-social media agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti ini," tegas Dipo.
Hingga saat ini, Azizah dan keluarganya disebut masih ingin agar proses hukum terus berjalan sesuai prosedur.
"Ya, sampai saat ini dari pihak keluarga Azizah dan Azizah sendiri masih ingin prosedur ini berjalan. Ini masih penyelidikan, masih ada tahap mediasi penyelidikan. Kita harus lihat dulu tindak pidananya sudah sampai mana dan keseriusan dari Bigmo dan Resbob itu sampai mana untuk ingin berdamai dengan klien kami," tutupnya.
(fbr/mau)
