Mona Ratuliu Kenang Mendiang Ayah Sosok Religius, Meninggal Usai Berwudu

Mona Ratuliu Kenang Mendiang Ayah Sosok Religius, Meninggal Usai Berwudu

Febryantino Nur Pratama - detikHot
Kamis, 01 Mei 2025 16:23 WIB
Mona Ratuliu berduka ayah meninggal dunia.
Mona Ratuliu di pemakaman ayah. Foto: Febri/detikcom
Jakarta -

Mona Ratuliu dan keluarga melepas kepergian ayahnya, Albert F Ratuliu, untuk selamanya. Mona Ratuliu terisak saat melihat jenazah Albert F Ratuliu masuk ke dalam liang lahad.

Albert F Ratuliu meninggal dunia juga pada waktu yang indah. Mona bersyukur ayahnya sempat berwudu sebelum meninggal dunia pada Kamis (1/5/2025).

"Papi selalu marah kalau kita santai setelah azan. Jadi masyaallah banget, Papi dikasih kesempatan wudu dulu baru meninggal. Jadi senang gitu, yang aku lihat dalam kebahagiaan hidup Papi ya beribadah. Alhamdulillah meninggalnya dalam keadaan berwudu," ungkap Mona Ratuliu di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Kamis (1/5/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ayah Mona Ratuliu dimakamkan di TPU Jeruk Purut sekitar pukul 13.00 WIB. Mona Ratuliu membagikan kenangan yang dia dapatkan dari kehadiran mendiang ayah.

"Sebenarnya Mami yang lebih support (karier). Kalau Papi lebih nyuruh sekolah. Berkarier boleh karena aku waktu itu masih sekolah, tapi Papi mah pulang jam berapa pun syuting, besoknya harus sekolah. Papi lebih ke pendidikan," cerita Mona Ratuliu usai pemakaman.

ADVERTISEMENT

Mendiang ayah punya pengaruh besar untuk spiritual Mona Ratuliu. Alberf F Ratuliu adalah seorang mualaf yang taat. Alberf F Ratuliu selalu taat beribadah dari sebelum dan sesudah mualaf sesuai dengan keyakinannya.

"Jadi aku sama kakak ikut Mami, kita Islam. Tapi yang paling aku ingat pas aku kecil tuh, setiap bulan Ramadan kalau aku salat tarawih, Papi dulu selalu anterin, nemenin. Kalau hujan tuh selalu nungguin di luar masjid pakai payung jemput aku salat tarawih. Begitu masuk Islam, ibadahnya pun sama, bahkan lebih taat," kenang Mona sambil menangis.

Mona mengakui bahwa ibadah ayahnya sebagai muslim melebihi dirinya yang telah memeluk Islam sejak lahir. Ibu empat anak itu belajar sejarah Islam di Nusantara karena ayahnya kerap berziarah ke makam para Wali.

"Jadi waktu itu pas papi masuk Islam, aku ingat banget kita ziarah ke Sunan-sunan. Padahal aku yang dari kecil Islam tuh gak tahu Sunan itu siapa aja dan di mana. Sejak Papi masuk Islam, aku belajar sejarahnya dan dari dulu kayaknya, sejak masuk Islam, aku gak pernah lihat Papi skip salat malam," tuturnya.

Ada momen dimana Albert Ratuliu rela ketinggalan pesawat demi salat. Indra Brasco mengenang momen membahagiakan itu.

"Iya, bahkan kita pernah liburan, sudah saatnya azan Ashar waktu itu. Dia rela ketinggalan pesawat," kenang Indra Brasco suami Mona.

"Dia gak peduli ketinggalan pesawat, dia gak mau ketinggalan salat. Itu yang aku banyak belajar dari Papi," tambah Mona.

Kenangan akan semangat ayah beribadah menjadi semangat untuk anak-anaknya. "Itu yang gak bisa kita lupain. Papi sering banget marah kalau kita santai pas udah azan, sementara Papi selalu grasak-grusuk. Kemarin sakit yang bikin dia menderita adalah karena sakitnya menghambat dia ibadah ke masjid," pungkas Mona Ratuliu.




(fbr/pus)

Hide Ads