Ibu mertua Faank Wali, Hj Astuti Waty, meninggal dunia pada Sabtu (19/4/2025) dini hari. Ibunda meninggal setelah tiba di Tanah Air.
Beberapa waktu lalu, Faank membawa istri, Sari, dan mertua menunaikan ibadah umrah bersama keluarga besar Wali. Ibu mertua juga diterbangkan lebih dulu ke Indonesia bersama dengan rombongan pertama, sedangkan Faank dan istri belakangan.
Setibanya di Indonesia, Faank dan Sari langsung menuju rumah duka dan pemakaman di kawasan Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat pada Minggu (20/4).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Wali Band Boyong Keluarga Besar Umrah |
Faank dan istri menceritakan kondisi Hj Astuti Waty yang berusia 70 tahun mengalami sesak napas setibanya di Tanah Suci dan dua kali dilarikan ke IGD.
"Sebenarnya sakitnya hanya sakit batu ginjal awalnya tuh, sudah selesai dioperasi. Tapi ketika di sana (Tanah Suci) tiba-tiba sesak napas, sesak. Dan ternyata pas dicek di Madinah itu, sudah mulai terendam air gitu paru-parunya," kata Sari, istri Faank, dilihat dari Selebrita Pagi, Senin (21/4).
"Sempat anfal juga di Madinah," sambung Faank.
Saat berada di Tanah Suci, ibunda Sari merasa masih sanggup beribadah dan melakukan rawat jalan. Hj Astuti Waty bisa menyelesaikan ibadah umrahnya hingga pulang ke Jakarta lebih awal dari rombongan lainnya.
Astuti Waty ikut kloter pertama pulang ke Jakarta menggunakan pesawat bisnis. Sementara para anggota Wali berangkat di kloter ketiga.
"Beliau belum sempat beraktivitas apa pun setibanya di Jakarta. Kemudian beliau diwafatkan oleh Allah, dipanggil kembali oleh Allah," ungkap Faank.
(pus/wes)