.webp)
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menggelar mediasi antara Virgoun dan Inara Rusli mengenai pembagian royalti.
Menurut kuasa hukum Inara Rusli, Arjana Bagaskara, polemik mengenai pembagian royalti ini sudah menemui titik terang.
"Ya arahnya, kesepakatan yang win-win solution. Baik Inara klien kami, dua-duanya tidak ada yang dirugikan," kata Arjana Bagaskara saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (28/2/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"InsyaAllah ada kesepakatan lah untuk mengenai nominal," sambungnya.
Proses mediasi pun yang sebelumnya berjalan alot kini suasana menjadi cair dan dalam waktu dekat perdamaian akan terwujud.
"Kami bersyukur suasana jadi cair ya. Mereka sudah bicara agar masalah ini cepat selesai termasuk masalah lainnya," tutur Arjana Bagaskara.
Mengenai detail pembagian royalti ini, kedua belah pihak diminta untuk tidak buka suara oleh pihak pengadilan sebelum adanya perdamaian.
"Kita diminta untuk keep silent ya. Merahasiakan apa yang terjadi pada hari ini. Pada intinya ada arah menuju ke perdamaian," ucap Arjana Bagaskara.
Inara Rusli sebenarnya sudah memenangkan royalti untuk empat lagu yang 50 persennya dalam putusan cerai di Pengadilan Agama Jakarta Barat.
Empat lagu itu di antaranya adalah Surat Cinta untuk Starla, Bukti, Orang yang Sama dan Saat Kau Tlah Kamu Mengerti.
Tidak lama setelah putusan tersebut, Inara Rusli mendapat kabar Virgoun telah mengalihkan royalti lagu ke label. Hal itu yang membuat ibu tiga anak itu untuk membuat gugatan terhadap mantan suaminya dan label ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
(ahs/wes)
