.webp)
Ustaz Solmed dan April Jasmine masih jadi perbincangan karena kabar soal rumah mewahnya yang mencapai puluhan miliar rupiah. Ternyata saat akan membangun rumah tersebut, Ustaz Solmed disebut cukup sulit mendapatkan izin untuk membangun rumah.
Karena luas dan besarnya rumah yang akan dibuat, tak ada yang menyangka Ustaz Solmed tengah membangun hunian pribadi di atas lahan 4.000 m2.
"Awal-awal dipikir pertama (bangun) pesantren. Kedua ini macam perumahan, cluster. Ketiga datang lurah (ngomong), 'Memang ustaz ini laki-laki berani, ini kamar buat pertama, kedua, ketiga...', enak aja. Salah persepsi lagi," cerita Ustaz Solmed saat menjadi bintang tamu Rumpi: No Secret Trans TV, dilihat pada Senin (22/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Padahal SNI, suami nurut istri," seloroh April Jasmine.
Luas tanah 4.000 m2 itu ternyata belum semua dibangun oleh Ustaz Solmed. Untuk huniannya saat ini saja memakan waktu pembangunan kurang lebih 3 tahun.
Melihat banyaknya komentar pro dan kontra, Ustaz Solmed ternyata rajin membalas komentar tersebut. Ustaz Solmed kembali mengingatkan soal hadis Nabi Muhammad soal empat kebahagiaan dalam rumah tangga.
"Iseng saya mah iya (suka balesin komentar netizen). Pertama beberapa akunnya kosong. Saya pikir ini orang kesepian dia butuh teman, tapi tak ada yang menemani biar saya yang menemani," kata Ustaz Solmed.
"Kedua, kalau ditanya mengarah begini, begini, begini, kalau kita baca satu riwayat hadis kata Nabi nih ya, ciri orang bahagia, di antara tanda-tanda kebahagiaan itu, satu dia punya rumah yang bagus, yang besar, luas. Kemudian kedua, dia punya tetangga yang baik. Buat apa rumah gede tetangga resek. Ketiga kendaraan yang bagus, ini hadis Nabi yang kasih tahu bahwa di antara orang bahagia itu kalau dia punya 3 ini, ditambah istri salihah," jelasnya.
Ustaz Solmed juga menjawab tudingan dirinya memperkaya diri dengan pakai dana umat. Ustaz Solmen menegaskan bisnis dan dagang memang memakai dana umat yang membeli produk tersebut.
Suami April Jasmine itu menjabarkan berapa banyak kepala keluarga yang mendapat penghasilan dari proyek pembangunan rumahnya.
"Kalau orang bisnis, dagang, memang pakai dana umat. Dia pake duit dia, kita bisnis ada yang kita jualan dia beli kan pakai duit kan, uang itu kita pakai untuk membesarkan tempat bisnis kita, berapa orang yang nganggur jadi kerja ngebangunun ini aja berapa puluh tukang yang kerja, anaknya kemudian bisa sekolah, istri bahagia kalau lihat sisi manfaat orang-orang yang hari ini membangun bisnis, buka usaha, subhanallah banyak membantu masyarakat dan pemerintah ringankan beban," tukas Ustaz Solmed.
(pus/dar)
