Aktor Bima Prawira juga ditetapkan sebagai tersangka atas keterlibatannya sebagai talent dalam rumah produksi film porno di Jakarta Selatan yang digerebek polisi. Dia juga bermain di film Kramat Tunggak bersama Siskaeee.
Saat diminta beradegan syur dalam film Kramat Tunggak yang kini menjadi masalah, Bima Prawira menyebut sempat ada protes dari aktor dan aktris yang terlibat.
Namun, dari sutradara I dan pihak rumah produksi meyakinkan para pemain tidak akan ada pelanggaran hukum dan dijamin legalitasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada protes (dari para pemeran), sebagai tanggung jawab sebagai aktor, kita bertanya. Tapi mereka meyakinkan pada pemain bahwa tidak ada pelanggaran dan legal," kata Bima Prawira saat ditemui di Polda Metro Jaya, Senin (15/1/2024).
"Bahkan, mereka menjanjikan bertanggung jawab, tapi malah seperti ini," sambungnya.
Bima Prawira mengaku kecewa berat karena setelah memenuhi kewajibannya untuk berakting sebagai aktor dan dijanjikan keamanannya oleh pihak rumah produksi, malah berujung berhadapan dengan hukum seperti sekarang. Ini menjadi hal yang sangat disayangkan oleh Bima Prawira.
"Aku lebih sebagai ke (Sebagai) pekerja seni. aAu kecewa production house yang sekarang jadi perkara, kita sebagai pekerja seni, bekerja seperti ini, seperti itu, kita bertanggung jawab dan malah mengecewakan dan terkena masalah hukum," ujar Bima Prawira.
Meski telah ditetapkan sebagai tersangka, Bima Prawira tidak ditahan. Namun, ia diharuskan untuk melakukan wajib lapor setiap Senin dan Kamis.
Sementara itu, Siskaeee yang juga dijadwalkan untuk menjalani pemeriksaan pada hari ini, sama dengan Bima Prawira masih belum hadir untuk memenuhi panggilan polisi.
(ahs/pus)