.webp)
Jelang hari Natal 2024, keluarga Pangeran William dan Kate Middleton bersama ketiga anak-anaknya mempublikasikan foto Natal. Setiap akhir tahun, masyarakat Inggris dan penggemar keluarga kerajaan mempublikasikan penampilan resmi mereka yang bakal dicetak di kartu Natal.
Dalam laman Instagram resminya, Pangeran William dan Kate Middleton menuliskan, "Kartu Natal keluarga kami untuk tahun 2023," disertai lambang pohon Natal.
Foto yang diunggah akhir pekan lalu itu berlatarkan hitam-putih. Di dalamnya juga ada Pangeran George yang berusia 10 tahun, Putri Charlotte berumur 8 tahun, dan si bungsu Louis yang berusia 5 tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kelima anggota bangsawan nomor satu di Inggris itu mengenakan kemeja berwarna putih. Anggota perempuan memadukannya dengan celana jeans, dan laki-laki memakai celana panjang hitam.
Tampilan Putri Charlotte menjadi sorotan karena terlibat lebih besar dan cantik.
"Putri Charlotte sangat cantik, terlihat seperti Ratu Elizabeth muda," ucap seorang netizen.
"Charlotte memiliki aura kebangsawanan dan keangkuhan seperti mendiang Ratu Elizabeth," ujar lainnya.
Bahkan banyak yang menuliskan komentar kalau Putri Charlotte adalah versi mini dari Ratu Elizabeth yang telah meninggal pada September 2022 di usia 96 tahun.
Kartu Natal keluarga juga muncul dalam buku yang ditulis oleh jurnalis Omid Scobie yang menceritakan semuanya, karena salah cetak menuduh Kate Middleton adalah salah satu bangsawan yang menyuarakan keprihatinan terhadap warna kulit anak sulung Meghan Markle dan Pangeran Harry.
Baik Kate Middleton, 41 tahun, maupun Pangeran William, 41 tahun, tidak secara terbuka membahas klaim buku tersebut. Di dalam buku juga menyebutkan Raja Charles III sebagai bangsawan lain yang melontarkan pernyataan "rasis".
Tapi seorang sumber mengklaim pekan lalu bahwa Pangeran William dan Raja Charles III bertemu selama seminggu terakhir untuk membahas rencana bagaimana menangani klaim tersebut termasuk kemungkinan tindakan hukum.
"Diskusi sedang dilakukan, dan kami akan melanjutkan diskusi tersebut minggu ini," kata orang dalam kerajaan dilansir dari The Telegraph, Senin (11/12/2023).
(tia/wes)
