.webp)
Prilly Latuconsina mengaku sempat mengalami Post Traumatic Stress Disorder (PTSD). Untuk menghadapi dan mengatasi masalah itu Prilly mengaku mencari suport sistem.
"Cari support sistem yang mendukung aja sih. Karena support sistem menurut aku berarti banget," kata Prilly Latuconsina ditemui di Senayan, Jakarta Pusat pada Sabtu (25/11/2023).
Lebih jelas lagi Prilly kini mengaku lebih banyak bersosial. Seperti bertemu dengan sahabat-sahabatnya untuk mengatas masalah dirinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Beda-beda setiap orang tapi caraku adalah ya benar-benar langsung ketemu sama sahabat-sahabat aku. Kita hangout sama yang benar-benar suport karena kata-kata atau firmasi dr orang terdekat meter banget, hangout santai," bebernya.
Sejauh ini hal yang membuat Prilly kerap overthinking adalah pekerjaannya. Terlebih Ia adalah tipe orang yang perfeksionis.
"Ya pasti kalau kerjaan banyak aja itu overthinking apalagi aku perfectionis dikerjaan jadi takut kerjaan nggak maksimal itu sudah pasti," pungkasnya.
(ass/ass)
