Setelah menikah dengan Ria Ricis dan meninggalkan pekerjaan sebelumnya, ada saja tudingan miring yang menerpa Teuku Ryan. Teuku Ryan sering dituding hanya numpang hidup dari Ria Ricis.
Teuku Ryan mengaku tak masalah dituding apa saja oleh hater. Menurutnya, tak ada yang benar-benar tahun tentang dirinya selain keluarga.
"Sebenarnya aku nggak masalah netizen bilang aku numpang hidup, yang tahu istri saya, anak saya. Kan yang ada pertama bisa ain, nggak baik dampaknya buat kita dan keluarga, makin banyak orang nggak suka sama kita," kata Teuku Ryan di studio Pagi Pagi Ambyar, Transmedia, Jakarta Selatan, Jumat (10/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Teuku Ryan Tegaskan Baik-baik Sama Ria Ricis |
Cowok kelahiran 4 Oktober 1994 itu mengaku baru merampungkan syuting. belum lagi usaha lain yang dia jalani.
"Alhamdulillah kemarin baru selesai syuting. Aku lagi ada jalan program-program seminggu sekali. Alhamdulillah, mohon doanya untuk teman-teman, usaha aku lancar," ucap suami Ria Ricis itu.
Terus dicap sebagai suami yang hanya numpang hidup, Teuku Ryan mengaku tak apa-apa. Dia justru tidak akan tinggal diam bila hater mulai menyenggol Ria Ricis dan putri mereka.
"Yang penting jangan ada ngomongin anak, ngomongin istri, karena mereka semua orang baik. Kalau aku makin gubris mereka (hater), makin panjang urusannya," ucapnya.
Teuku Ryan mengaku nyaris tidak pernah membaca komentar di media sosial. Itu dilakukan olehnya demi menjaga kesehatan mental.
"Aku jarang bacain karena bakal kena mental aku sendiri. Kita makin bertambah umur perasaan makin tersentuh," ungkap Teuku Ryan.
Baca juga: Ria Ricis Jawab Isu Miring di Pernikahannya |
"Komentar ling nyakitin kalau ada yang bilang 'Kayaknya udah pisah rumah sama istri', itu yang paling nggak suka. Padahal aku masih satu rumah dan bersama," tegasnya.
Meski cukup banyak berseliweran kabar miring soal dirinya wara-wiri, Teuku Ryan sangat tenang karena yakin keluarga yang paling tahu dirinya.
"Aku nggak masalah mereka mau komentar apa saja, di situ teman-teman terdekat yang tahu, keluarga yang tahu. Kalau dengerin orang di luar nggak akan pernah ada habisnya," tukas Teuku Ryan.
(pus/wes)