.webp)
Pengakuan Jada Pinkett Smith dan Will Smith dalam acara miliknya yang telah tak tayang lagi yakni Red Table Talk sempat membuat heboh. Dalam episode yang dihadiri suaminya itu, Jada mengaku pernah menjalin hubungan dengan August Alsina dan menceritakan tanggapan dari Will.
Sayangnya entah kenapa kini ia justru malah membuat pembelaan atas apa yang ia akui sendiri. Bintang The Nutty Professor itu mengaku saat menjalin hubungan dengan Alsina, ia dan Will telah berpisah meskipun tak bercerai.
"Oke aku hanya ingin orang-orang tahu, aku tak berselingkuh dari Will Smith. Tak peduli bagaimana ia terlihat begitu sedih di acara tersebut (Red Table Talk)," ujarnya dalam acara TalkShopLive pada akhir pekan lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan ketika kau membaca (memoir miliknya yang akan dirilis) kau akan mengerti kenapa kejadian di Red Table itu terjadi," tambahnya.
Dalam wawancara sebelumnya Jada mengaku jika mereka sudah memilih berpisah sejak 2016 namun tak memilih untuk bercerai. Entah apa alasannya, namun keduanya sepakat untuk tak secara resmi bercerai dan menyembunyikan hal itu dari publik.
Selain itu, aktris 52 tahun itu juga mengatakan hubungannya dengan Will Smith sudah tidak seperti yang ia bayangkan. Sehingga, keduanya memutuskan untuk berpisah tujuh tahun yang lalu.
"Saya rasa kami hanya belum siap. Masih berusaha mencari tahu bagaimana cara menjalin hubungan di antara kami berdua dan cara kami menunjukkannya kepada orang-orang. Kami belum menemukannya," ujar Pinkett Smith.
"Saya rasa saat kami masuk ke tahun 2016, kami sudah lelah mencoba. Saya rasa kami berdua masih terjebak dalam fantasi kami tentang apa yang orang lain itu seperti apa seharusnya," imbuhnya.
Sementara dalam Red Table Talk, Jada mengaku jika berkenalan dengan August Alsina setelah si penyanyi datang kepadanya untuk bercerita. Will pun menyebutkan jika ia mengetahui hal itu dan membiarkan istrinya mendapatkan kebahagiaan dari orang lain.
Namun Jada justru malah marah mendengarnya dan menganggap Will tak berhak memberikan izin atau apa pun atas apa yang dilakukannya.
"Satu-satunya orang yang bisa memberikan izin dalam keadaan khusus itu adalah diriku sendiri," kata Jada.
"Aku hanya ingin merasa baik, sudah begitu lama sejak aku merasa baik. Dan itu benar-benar menyenangkan membantu menyembuhkan seseorang. Aku pikir itu ada hubungannya dengan ketergantunganku," pungkasnya.
(ass/pus)
