.webp)
Desy Genoveva mengawali karier sebagai member JKT48. Namanya saat berada di idol group itu terbilang biasa-biasa saja.
Namun, Desy mendadak heboh setelah lulus dari JKT48 dan menjadi komedian. Sebab saat melawak, ia ternyata punya sebuah ciri khas yakni gaya bicaranya yang medok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam acara FYP Trans7 belum lama ini, Desy Genoveva mengungkapkan alasan terjun menjadi komedian. Ia merasa untuk lanjut menjadi penyanyi setelah dari JKT48 akan berat karena suaranya kurang bagus.
"Benar. Aku ngerasa suara aku biasa saja dan maksudnya dulu kan title-nya penyanyi kan dikiranya suaranya bagus banget. Sedangkan dulu-dulu di JKT48 tuh nggak semua suaranya bagus, makanya ada yang ke akting, ada yang nyanyi, ada yang mungkin MC. Nah aku lebih MC dan melawak," ujarnya.
Desy tak menampik banyak menerima tawaran pekerjaan saat tahu punya ciri khas medok. Setelah menikah dengan Kelvin Prasetya, ia pun tak berusaha menutupi kekhasannya itu ke keluarga pasangan.
"Dia aslinya memang begitu, ngomong sama orang tua (ngapak)" tutur Kelvin.
"Justru aku nularin bahasa ngapak ke dia," sahut Desy Genoveva.
Kelvin Prasetya akan mendukung apa pun langkah karier yang dijalani sang istri. Ia tak masalah sama sekali Desy lebih pilih menjadi komedian.
"Kalau aku sih selama dia ngejalanin itu senang, enjoy, ya sudah nggak apa-apa," katanya.
(mau/wes)
