.webp)
Conchita Caroline merasa nelangsa usai membuat pengakuan soal ibundanya. Dia menuding sang bunda melakukan manipulasi keuangan hasil jerih payahnya selama bekerja di dunia entertainment. Kini ibunda Conchita Caroline ikut bicara.
Tak mau gegabah mengeluarkan pernyataan, ibunda Conchita Caroline, yakni Olivia Maharani memilih berhati-hati. Dia menyebut dirinya akan berdiskusi dulu dengan keluarga mengenai permasalahan yang secara terang-terangan diungkap putrinya di media.
"Boleh tolong beri saya waktu untuk berdiskusi dengan keluarga ya," kata Olivia Maharani saat dihubungi detikcom melalui pesan singkat pada Jumat (11/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bagaimanapun, Conchita adalah anak yang saya cintai dan saya tidak ingin ada kata-kata yang salah dari saya sebagai ibunya," lanjut Olivia.
Masalah ibu dan anak itu terungkap setelah Conchita Caroline mengumumkan sang bunda tak lagi menjadi manajernya lewat unggahan Instagram Stories. Kini Conchita Caroline dimanajeri oleh suaminya, Krishna.
Conchita Caroline mulai menceritakan dugaan adanya manipulasi yang dilakukan ibunda kepada dirinya. Dia mengaku sudah mempertanyakan hal itu kepada ibundanya.
"Pernah kok waktu itu aku sudah berusaha menanyakan ke bunda, alasan yang pertama waktu itu untuk keperluan sekolah adik aku karena memang aku masih punya adik yang sekolah kan," ungkap Conchita Caroline saat ditemui di kawasan Trans TV, Jakarta Selatan, Rabu (9/8/2023).
Kali kedua adalah banyak kebutuhan yang harus dipenuhi keluarganya.
"Yang keduanya katanya banyak keperluan keluarga ya karena waktu itu memang mau pindah ikut papa (sambung) aku ke luar kota jadi banyak yang disiapkan," lanjutnya lagi.
Ketiga, ia mengungkit saat masalah tempat tinggalnya. "Ya jadi memang bunda waktu itu bilangnya karena belum punya rumah dan mobil jadi katanya perlu (uang itu)" paparnya lagi.
Namun, Conchita Caroline semakin kecewa ketika menyebut kenyataan sebenarnya tak seperti yang diucapkan ibunda. Conchita harus membayar utang pada bank di mana bukan dirinya yang melakukan dan mendapati sang adik harus putus sekolah karena tidak bisa bayar SPP.
"Aku tuh bukan gimana-gimana ya untuk membuka kasus ini ke publik, biar semuanya tahu yang sebenarnya saja sih. Aku juga tidak mau lagi ada pihak yang dirugikan atas masalah ini," tandasnya.
