.webp)
Pada Jumat (11/8/2023), Mario Teguh tampak menyambangi Polda Metro Jaya. Dalam kunjungan yang beragendakan pemeriksaan soal laporannya terhadap Sunyoto dan Syarah itu, dia tidak lupa menyampaikan salam super.
"Super, terima kasih, alhamdulillah," kata Mario Teguh ketika ditanya kabar.
"Mudah-mudahan Anda juga (sehat), terima kasih," lanjut dia sambil tersenyum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mario Teguh sebelumnya melaporkan Sunyoto Indra Prayitno dan Syarah usai dua pihak tersebut menyebut dirinya melakukan penipuan. Tidak main-main, Mario Teguh diduga melakukan penipuan dan penggelapan senilai Rp 5 miliar.
Mario Teguh juga dituding tidak menjalani kewajiban padahal sudah mendapatkan bayaran. Pelapor bahkan mengaku punya bukti pembayaran sehingga percaya diri melaporkan Mario Teguh ke polisi. Laporan itu dibuat oleh Sunyoto pada 19 Juni 2023.
"Itu klien kami bisa naik dalam beberapa bulan dan klien kami berkewajiban untuk memberikan uang kepada yang bersangkutan dan sudah diberikan. Namun faktanya tidak berjalan sebagaimana dijanjikan. Beberapa kali term-nya, ada bukti transfer. Semuanya ada lengkap," kata Djamaludin Koedoeboen, kuasa hukum dari Sunyoto dan Syarah ditemui di kesempatan berbeda.
Pihak Mario Teguh membuat laporan balik terhadap Sunyoto dan Syarah. Laporan itu menyusul dibuatnya bulan Juli 2023.
Ketika ditemui di Polda Metro Jaya, Mario Teguh tampak tegar dalam menjalani proses hukum. Dia juga mengaku siap dalam mengikuti proses pemeriksaan atas laporan yang dibuatnya bersama kuasa hukum Willy Lesmana PUtra.
"Iya siap," kata Mario Teguh lagi.
Willy Lesmana Putra menjelaskan kunjungan kali ini merupakan kelanjutan dari laporannya bulan lalu.
"Kami hadir terkait laporan dari pihak kami. Laporannya salah satunya terkait dengan penipuan. Persis harinya lupa, bulan lalu," jelas Willy.
Sepanjang proses pemeriksaan, Mario Teguh kooperatif menjawab pertanyaan dari pihak penyidik. Selama beberapa jam proses berlangsung, pria yang dikenal dengan 'Salam Super'-nya itu menjawab belasan pertanyaan.
"Ada 17 pertanyaan," kata Mario Teguh sambil tersenyum.
Dia tidak menjelaskan secara detail apa saja yang ditanyakan penyidik. Yang pasti, laporan yang dibuat Mario Teguh ke polisi terkat beberapa hal.
Di antaranya adalah dugaan penipuan. Selain itu, pemeriksaan juga dilakukan berkenaan dengan produk skincare yang diusung oleh Sunyoto dan Syarah.
"Salah satunya terkait dengan dugaan penipuan, (lalu) terkait dengan produknya. Kalau konteks materi pemeriksaan, nanti silakan tanya ke penyidik," beber Willy.
Sebelumnya lewat tim kuasa hukumnya, Mario Teguh sudah mengeluarkan keterangan resmi terkait pelaporan Sunyoto kepadanya. Dalam keterangan itu pihak Mario Teguh membantah semua tuduhan.
"Berkaitan dengan adanya pemberitaan yang tidak benar mengenai penipuan dan/atau penggelapan atas Kerjasama sebagai Brand Ambassador Skincare Kanemochi, yang dilakukan oleh Klien Kami Sdr. Mario Teguh, Kami bermaksud memberitahukan kepada publik, bahwa keterangan dan/atau berita yang telah disebarluaskan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab merupakan berita yang tidak benar dan/atau berita bohong serta telah mencemarkan nama baik Klien Kami. Klien Kami tidak pernah menandatangani Perjanjian Kerjasama dan/atau Memorandum of Understanding dengan yang bersangkutan, Klien Kami tidak pernah menyatakan apalagi berjanji menjadi Brand Ambassador produk yang bersangkutan," demikian bunyi keterangan resmi tersebut.
