.webp)
Egi John akhir pekan kemarin jadi sorotan karena tiba-tiba membuat pengumuman ingin menjual akun Instagramnya seharga Rp 1 juta demi biaya berobat ayahnya. Egi John langsung memberikan klarifikasi, akun tersebut di-hack oknum tak bertanggung jawab.
Akun centang biru itu dikatakan Egi John di-hack oleh seseorang. Sedangkan kabar dia ingin jual akun demi biaya pengobatan ayah tentu tidak benar karena sang ayah sudah meninggal sejak 2004.
Egi John mengaku tahu akun tersebut dipakai untuk dugaan penipuan dari penggemar dan beberapa orang yang menghubunginya secara langsung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bukan (Egi John yang buat postingan). Itu (disebut) kaki ayah harus diamputasi. Bapak aku udah meninggal dari tahun 2004. Aku dapat kabar banyak banget. Ada yang memang fans, dia tahu nomor aku, 'Kak Egi benar?' 'Nggak, kan, Papa aku sudah meninggal'," kata Egi John saat menjadi bintang tamu Pagi Pagi Ambyar, Senin (24/7/2023).
"Semenjak 2017 (nggak main instagram) bingung mau ngapain," sambungnya.
Egi John menyadari akunnya yang di-hack kembali muncul dan digunakan oleh orang lain sekitar tahun 2020. Dari orang-orang yang melaporkan aksi oknum itu memanfaatkan akun Instagramnya, Egi John mendapat titik cerah soal identitas terduga pelaku.
"(Orang yang kena tipu) Dia kasih bukti transfernya, nomor rekeningnya. Makanya saya punya tuh (identitas terduga pelaku)," kata Egi John.
Beruntung tidak ada teman artis yang kena tipu. Banyak yang bertanya dulu kepada Egi John sebelum menyalurkan bantuan.
Egi merasa kasihan dengan orang-orang yang memang berniat membantunya.
"Jarang sih (teman artis kena) karena kita punya kontak WhatsApp jadi langsung tabayun," jelas Egi John.
Egi John belum melaporkan kejadian ini ke polisi meski dia mengklaim sudah mengantongi nomor rekening dan WhatsApp terduga pelaku. Dia baru berencana membuat laporan karena sudah banyak orang yang dirugikan.
(pus/wes)
