Ulfa & Abdul Hakim Ingin Segera Cerai

Jakarta - Presenter kondang, Ulfa Dwiyanti dan suaminya, Abdul Hakim sudah mantap cerai. Walau tak merinci alasan cerainya, keduanya sepakat untuk berpisah secepat mungkin. Ada apa?Kisah selebriti di bulan Ramadan dimulai dengan perceraian presenter kocak, Ulfa Dwiyanti dan suami ketiganya, Abdul Hakim. Biduk rumah tangga yang mereka bina sejak 8 Oktober 2003 itu akhirnya kandas di tengah jalan. Ulfa mengajukan gugatan cerai terhadap suaminya, 11 September 2006 silam. Belum lama ini memang santer isu perceraian sahabat dekat Eko Patrio itu. Namun kabar tersebut sempat dibantah langsung oleh Ulfa.Kini surat gugatan cerai bernomor 610/pdtg/2006/PATigaraksa seakan menjadi jawaban kebenaran retaknya rumah tangga pasangan yang belum dikaruniai momongan ini. Sidang perdana mereka digelar hari ini, Senin (25/9/2006).Sayang karena kesibukan Ulfa tak bisa menghadiri sidang. Sementara pihak pengadilan Agama Tangerang yang telah meminta bantuan PA Jaksel tempat hakim berdomisili mengaku belum sukses mengirimkan surat panggilan ke pria asal Sumatera Barat itu. Pada sidang hari ini, Ulfa diwakili pengacaranya Damayanti Singgih SH dan Djuman Fathoni Iskak SH. Tak ada perwakilan dari pihak Abdul Hakim.Selayaknya sidang cerai lain, kedua pihak diwajibkan hadir untuk menerima nasihat perdamaian. Namun karena Ulfa dan Hakim tak datang, maka sidang ditunda dan dilanjutkan kembali pekan depan. Usai sidang, pengacara Ulfa yang dikerubuti wartawan dan kru infotainment enggan buka mulut soal penyebab retaknya hubungan suami istri tersebut. "Klise. Biasalah perempuan," ujar Damayanti tanpa merinci jawabannya lebih lanjut. Soal rencana cerai ini, tampaknya Ulfa dan Hakim sudah masak-masak berdiskusi. Mereka telah sepakat soal beberapa hal. Namun soal pembagian harta belum dibahas oleh keduanya.Rencananya pekan depan Ulfa dan Hakim akan hadir dalam sidang tersebut. Pasangan ini ingin segera menyelesaikan proses perpisahan mereka. "Karena ini masih dalam bulan Ramadan, jadi sebaiknya lebih cepat lebih bagus. Mereka nggak mau ribut. Semuanya diselesaikan dengan damai," ujar Fathoni. (fta/ine)