Putri pasangan Kris Dayanti dan Raul Lemos, Amora belakang menonjol di bidang olahraga anggar. Sebagai ibu, Kris Dayanti mengajak Amora belajar anggar sebagai bentuk melatih sportifitas.
"Iya, arena kalau olahraga cuma satu menjadikan dia disiplin untuk mengedepankan sportifitas menang atau kalah. Kalau kita di nyanyi kan namanya seniman ada teposeliro, ada tenggang rasa, ada rasa nggak enak, tapi ada empati," kata Kris Dayanti ditemui di kawasan Wijaya, Jakarta Selatan, dua hari lalu.
"Tapi kalau di olahraga ada menang ada kalah. Tapi kalau kamu kalah ya latihan lagi lebih sportif," tegasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mengasah bakat anggar tersebut, Amora berlatih seminggu sekali. Kris Dayanti memgakui Amora adalah anak yang kalem, sehingga dapat lebih fokus.
"Kalau anggar masih sekali seminggu karena kan kalau di anggar perlu fokus, nah Amora anaknya tenang, kalem. Jadi di anggar nggak perlu grusak-grusuk, tapi poin untuk bisa membidik lawan," ungkapnya.
Mengarahkan anak untuk berolahraga anggar, Kris Dayanti menceritakan awalnya justru dirinya yang tertarik. Namun karena Kris Dayanti tak bisa olahraga tersebut, sehingga ia meminta Amora untuk bermain anggar.
Ternyata Amora bisa menelurkan prestasi dari olahraga tersebut. Saat ini, Amora juga sudah mendapat izin membeli peralatan anggar secara pribadi dan tidak lagi sewa.
"Saya tertarik sama olahraga itu, tapi nggak bisa. Untuk nilai poinnya saja kadang saya belum mengerti, tapi Amora kemarin dia jadi juara dua anggar di Highscope Cup. Jadi dia sudah boleh beli equipment sendiri sudah nggak sewa, nggak dari sekolah. Dia jadi serius," tegas Kris Dayanti.
(fbr/pus)