.webp)
Inara Rusli kembali memberikan klarifikasi mengenai uang bulanan kepada mertuanya, Eva Manurung senilai Rp 2,7 juta. Uang itu dibahas gara-gara ibu mertuanya membicarakan dalam program televisi swasta.
Perempuan berhijab yang tengah menjalani sidang cerai mengungkapkannya di Studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan.
"Itu kan kesepakatan bersama, semua keputusan suami itu sudah kesepakatan Virgoun antara ibunya, kakaknya, jadi ya sudah aku ngeluarin sesuai kesepakatan itu," kata Inara Rusli saat ditemui di Studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kesepakatan keluarga itu, lanjut Inara Rusli, sudah merupakan hasil diskusi. Dia juga heran mengapa ibu mertuanya membahasnya sekarang.
Dia menegaskan tetap mentransfer uang selain Rp 2,7 juta. "Kalau ada uang di luar dari bulanan, itu emang karena aku negrasa 'Oh, ada lebih nih', jadi aku kasih segitu," tambahnya.
Sebelumnya, isu mengenai uang bulanan sebesar Rp 2,7 juta disampaikan Eva Manurung dalam program Pagi Pagi Ambyar Trans TV.
"Saya tanya sama kalian ketika hidup di Jakarta ini cukup nggak Rp 2,7 juta tidak ada kendaraan untuk wara-wiri ke sana-ke mari dan untuk makan, cukup nggak?" Kata Eva Manurung.
Saat ini, di tengah proses perceraian, Inara Rusli juga mengaku ingin fokus kerja terlebih dahulu dan tak mau mencari pasangan. Kabar mengenai pasangan lantaran ada tawaran makan malam dari seorang bos.
Bos pengusaha itu mengaku sebagai salah satu penggemarnya. Dia pun ogah menanggapi pengusaha tersebut.
"Makan malam, jalan-jalan nanti dulu, aku lagi fokus kerjaan saja," kata Inara Rusli.
Menurutnya, dia ingin memiliki pasangan yang takut dengan Allah, sayang dengan anak-anaknya, dan saling mengingatkan dunia-akhirat.
"Aku sih pengin tipe pasangan yang takut sama Allah, yang nggak cuma sayang sama aku, tapi sayang sama anak-anak juga dan bisa diandalkan jadi sosok imam dan pemimpin keluarga, pemimpin bukan cuma urusan dunia, tapi akhirat juga, bisa saling ngingetin," tukas Inara Rusli.
(tia/pus)
