.webp)
Hariati mengungkapkan Ferry Irawan sempat bekerja termasuk mengurus pekerjaan rumah tangga di kediaman Venna Melinda. Sehingga Ati merasa jangan menganggap Ferry tak memberikan kontribusi kepada Venna Melinda.
"Jadi maksudnya jangan dianggap dia nggak ngapa-ngapain. Itu dia kan juga kerja. Kadang sore nganter Venna kalau ada acara, itu kan juga kerja. Kasihanlah, dulu kalau dari rumah biasanya adik-adiknya yang kerjain," kata Hariati ditemui di Pengadilan Agama Jakarta, Kamis (16/2/2022).
Selain itu, Hariati mengungkapkan Ferry selalu memberikan penghasilan secara penuh kepada Venna. Sehingga menurut Ati wajar jika Ferry meminta pulsa kepada Venna, karena sang menantu tak menjatah Ferry.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi gini, penghasilan Ferry akan diserahkan Venna semua. Ferry nggak pegang uang, makanya minta pulsa, minta ini ya otomatis minta dong ke istrinya. Karena kan uang semua yang pegang istrinya. Kecuali misal nih, Ferry pendapatan berapa paling nggak taruhlah, 'Nih buat kamu pegangan berapa kek' nggak ada," paparnya.
"Jadi semua yang pegang Venna. Dibilangnya kan katanya nggak kerja, minta uang, kasih mami. Ya pernah kasih mami memang Rp 500 ribu, jadi mami juga nggak hilangin ya rezeki. Alhamdulillah walau istilahnya," lanjutnya.
Ati juga mengatakan setiap ada pekerjaan Ferry dan Venna mendapatkannya masuk ke rekening Venna. Hal itu sesuai perjanjian.
"Iya ke rekening Venna semua. Kan sudah perjanjian, semua penghasilan diserahkan ke Venna," imbuhnya.
Sementara itu, pengacara keluarga Ferry Irawan, Sunan Kalijaga, mengungkapkan pernyataan ibunda Ferry sesuai fakta yang ada.
Jika ada pernyataan pengacara Venna terkait Ferry meminta pulsa hingga uang transportasi online hingga belanja online bulanan adalah tidak benar.
"Teman-teman jelas ya, pernyataan seorang ibu, insyaallah apa yang dia katakan fakta dalam kehidupan rumah tangga anak dan mantunya, bahwa tidak benar, sangatlah tidak benar dan bertendensi memojokkan Mas Ferry. Ketika kuasa hukumnya Mbak Venna menyatakan bahwa 'Mama, mama, minta duit buat grab, buat pulsa', itu tidak benar," tegas Sunan Kalijaga.
Sunan juga merasa kecewa dengan pengacara Venna yang menjatuhkan harkat dan martabat Ferry Irawan yang masih menjadi suami Venna. Menurut Sunan, tuduhan miring yang selama ini mengarah kepada Ferry belum tentu benar.
"Dan saya sangat menyayangkan sikap dan perilaku daripada senior saya, menjatuhkan harkat dan martabat seorang suami dari kliennya dia, yang di mana semua itu belum tentu dapat dibuktikan dengan benar. Hari ini, mungkin baru ibunya Mas Ferry yang menyampaikan, namun demikian fakta di persidangan nanti kita juga akan memberikan alat-alat bukti, baik itu percakapan, transfer," imbuhnya.
"Jadi, sangat tidak tepat dan salah kalau Ferry itu dibilang minta-minta. Sudah jelas kok penghasilannya. Ini yang dari awal saya sudah kantongi alat buktinya. Namun demikian, tentunya saya tidak akan buka saat ini, saya akan buka di persidangan," pungkasnya.
(fbr/mau)
