Alvin Faiz Dituding Jual Tanah Wakaf, Keluarga Buka Suara

Alvin Faiz kembali mendapat tuduhan miring. Alvin Faiz dituduh menjual tanah wakaf seluas 4.000 m².

Tuduhan ini berawal dari unggahan akun Instagram @opposite6890.bytes yang memperlihatkan surat tanah yang diyakini diberikan sebagai tanah wakaf.

Tertulis dalam map berwarna biru itu, tanah seluas 4.000 m² terletak di Desa Cipambuan, Jawa Barat.

"Tanah Wakaf bukan Tanah Hibah. Tanah Wakaf digunakan untuk menyejahterakan Umat, bukan untuk menyejahterakan Pribadi," tulis caption akun tersebut yang diunggah empat hari lalu.

Nazmi Bawazier, kakak ipar mendiang Ustaz Arifin Ilham dari istrinya yang bernama Rania Bawazier buka suara terkait tuduhan itu. Dia menyatakan tuduhan itu hanya fitnah.

"Ini hanya Fitnah! Tidak benar Alvin sudah menjual tanah wakaf. Tidak ada menjual tanah wakaf karena bisa dikenakan pidana. Yang saya tahu, memang benar ada gerakan bawah oleh oknum sesat dan menyesatkan untuk mengubah menjadi (tanah) hibah," kata Nazmi Bawazier kepada detikcom melalui pesan singkat, Kamis (9/2/2023).

"Setelah jadi hibah atau hak milik maka dengan bebas dan bisa dijual," jelasnya.

Kabar soal Alvin Faiz menjual tanah wakaf seluas 4.000 m2 tidak benar. Akan tetapi, menurut Nazmi Bawazier saat ini diduga ada oknum yang ingin mengubah wakaf menjadi hibah.

Itu dilakukan agar tanah tersebut bisa dijual kemana saja dan kapan saja. Akan tetapi, belum berhasil oknum tersebut mengubah tanah wakaf yang dimaksud menjadi hibah sudah viral.

"Berita ini tidak benar. Kurang pas untuk saat ini karena tidak ada yang mau menjual wakaf, yang benar adalah diduga adanya gerakan untuk mengubah wakaf menjadi hibah atau hak milik. Kalau sudah menjadi hak milik maka bebas mau dijual kapan dan kemana saja. Belum sukses jadikan hibah sudah ramai dan viral," tegas Nazmi Bawazier.

Permasalahan bermula ketika seseorang bernama Jimmy BH mempunyai sertifikat tanah seluas 152 ribu m2. Dalam video yang disebarkan dalam akun Instagram @opposite6890.bytes ada dua sertifikat yang diserahkan, yakni pertama seluas 16 ribu m2 diwakafkan untuk yayasan dan tanah seluas 4.000 m2 sebagai hibah atau hadiah untuk Ustaz Arifin Ilham.

Nazmi Bawazier menjelaskan tanah hibah yang diberikan ke Ustaz Arifin Ilham sudah diwakafkan oleh sang ustaz.

"Pak Jimmy memberikan hibah tanah buat dibangun rumah untuk Ustadz Arifin Ilham. Lalu Ustaz mendapat hadiah dana dari kejujuran sisa dana pembangunan masjid, maka pas mau dikembalikan malah diperintahkan oleh Libya agar dipakai membuat bangun rumah ustaz untuk mengurus masjid dan perjuangan dakwah umat. Lalu Ustaz Arifin mewakafkan rumah tersebut," jelas Nazmi Bawazier.

"Saat Ustaz Arifin Ilham wafat ada oknum yang mau mengakali, mengubah dengan cara-cara sesat agar menjadi hibah (hak milik)," tuturnya.

"Maka minta pernyataan hibah dari Pak Jimmy agar diberikan ke istri almarhum yang diduga dijadikan alat sama oknum ini, disetir lahir batinnya," tukas Nazmi Bawazier.